Kota Depok Jawa Barat akan terus berkembang dengan membangun Kawasan Central Bisnis Distrik (CBD) sebagai salah satu tempat bisnis dan hunian yang strategis bagi masyarakat yang terletak di jantung kota tersebut.
"Lokasi yang berada di tengah Kota Depok memudahkan masyarakat untuk mengakses sarana transportasi dan bisnis," kata Direktur PT. Andhika, Rizal Mulyana di Depok, Kamis.
PT. Andika merupakan pengembang pembangunan terminal modern Depok yang terintegrasi dengan Stasiun Depok Baru dan juga pembangunan apartemen serta pusat bisnis.
Menurut dia, CBD Depok tepat berada di jantung Kota Depok yang berada di terminal Depok dan Stasiun Depok Baru, sehingga diharapkan kedepannya bisa menjadi Central Bisnisnya Depok.
Lokasinya sangat strategis yang bersebelahan dengan pusat perbelanjaan ITC, kantor Balaikota Depok, berseberangan dengan Mapolresta Depok dan lainnya.
"Harapannya nanti akan bisa dibanggakan, di mana satu-satunya fasilitas transportasi yang paling lengkap gabungan antara terminal dengan stasiun kereta api," ujarnya.
Ia mengatakan nanti pihaknya juga akan membangun apartemen. Menurutnya, hal itu sejalan dengan program pemerintah menginginkan supaya memberikan fasilitas perumahan kepada masyarakat sekitar.
"Untuk pemasarannya sudah dimulai untuk 2.260 unit. Dengan harga ada yang Rp 1 miliar dengan fasilitas dua kamar. Dan nantinya juga ada mall-nya. Di bawah mall ada ruko satu sisi yang bersebelahan dengan ITC," jelasnya.
Ia menyatakan, masyarakat yang mempunyai hunian di lokasi ini untuk ke mana-mana tidak membutuhkan kendaraan dan tidak macet, karena bisa menggunakan ada kereta api yang berkesinambungan dengan terminal.
"Untuk 2206 unit sudah ada yang sudah terjual baru 5 persen. Sedangkan, untuk pembangunan kira-kira diharapkan Insya Allah 3 sampai 4 tahun mendatang 3 tower (menara)," ujarnya.
Baca juga: Depok raih opini WTP delapan kali berturut-turut
Baca juga: Pemkot akan beri sanksi perusahaan di Depok tidak bayar THR
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Lokasi yang berada di tengah Kota Depok memudahkan masyarakat untuk mengakses sarana transportasi dan bisnis," kata Direktur PT. Andhika, Rizal Mulyana di Depok, Kamis.
PT. Andika merupakan pengembang pembangunan terminal modern Depok yang terintegrasi dengan Stasiun Depok Baru dan juga pembangunan apartemen serta pusat bisnis.
Menurut dia, CBD Depok tepat berada di jantung Kota Depok yang berada di terminal Depok dan Stasiun Depok Baru, sehingga diharapkan kedepannya bisa menjadi Central Bisnisnya Depok.
Lokasinya sangat strategis yang bersebelahan dengan pusat perbelanjaan ITC, kantor Balaikota Depok, berseberangan dengan Mapolresta Depok dan lainnya.
"Harapannya nanti akan bisa dibanggakan, di mana satu-satunya fasilitas transportasi yang paling lengkap gabungan antara terminal dengan stasiun kereta api," ujarnya.
Ia mengatakan nanti pihaknya juga akan membangun apartemen. Menurutnya, hal itu sejalan dengan program pemerintah menginginkan supaya memberikan fasilitas perumahan kepada masyarakat sekitar.
"Untuk pemasarannya sudah dimulai untuk 2.260 unit. Dengan harga ada yang Rp 1 miliar dengan fasilitas dua kamar. Dan nantinya juga ada mall-nya. Di bawah mall ada ruko satu sisi yang bersebelahan dengan ITC," jelasnya.
Ia menyatakan, masyarakat yang mempunyai hunian di lokasi ini untuk ke mana-mana tidak membutuhkan kendaraan dan tidak macet, karena bisa menggunakan ada kereta api yang berkesinambungan dengan terminal.
"Untuk 2206 unit sudah ada yang sudah terjual baru 5 persen. Sedangkan, untuk pembangunan kira-kira diharapkan Insya Allah 3 sampai 4 tahun mendatang 3 tower (menara)," ujarnya.
Baca juga: Depok raih opini WTP delapan kali berturut-turut
Baca juga: Pemkot akan beri sanksi perusahaan di Depok tidak bayar THR
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019