Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Cianjur, Jawa Barat, menargetkan pembuatan Tourist Information Center (TIC) berbasis visual di kawasan alun-alun untuk menggenjot angka kunjungan wisatawan ke wilayah tersebut.

Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disparpora Cianjur, Enung Sri Hayati di Cianjur Kamis, mengatakan keberadaan TIC di lokasi strategis dinilai perlu untuk meningkatkan kunjungan wisata.

"Tidak hanya ke destinasi yang memang sudah ada dan terpromosikan namun ke destinasi lain karena masih banyak tempat wisata di Cianjur, seperti air terjun, pantai, danau, dan berbagai destinasi wisata alam lain di selatan," katanya.

Dipilihanya alun-alun sebagai tepat TIC karena saat ini, kawasan tersebut merupakan tujuan wisatawan lokal hingga luar kota dan mancanegara, sehingga keberadaan TIC akan optimal dengan pengunjung yang banyak.

Mereka yang datang ke alun-alun bisa melihat apa saja destinasi wisata yang ada di Cianjur diluar destinasi yang sudah cukup terkenal seperti Kebun Raya Cibodas, Taman Bungda dan Gunung Gede-Pangrango.

"TIC akan dibuat secara modern dengan lebih banyak memperlihatkan visualisasi destinasi wisata serta informasi terkait akses, tempat menginap, transportasi dan kondisi jalan hingga suasana," katanya.

Dalam merealisasikan hal tersebut, ia masih menunggu persetujuan dari kepala daerah yang diharapkan dapat segera disetujui agar pada 2020 TIC dapat terwujud.

"Keberadaannya diperlukan sebagai pusat informasi bagi wisatawan, sehingga dapat mendongrak angka kunjungan ke tempat wisata baru Cianjur," katanya.

Baca juga: Curug Ngebul Cianjur jadi objek wisata favorit di Jabar

Baca juga: Pemkab Cianjur jadikan sektor wisata penghasil PAD unggulan

 

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019