Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor mengerahkan kotak suara cadangan untuk menggantikan ratusan kotak suara yang terendam banjir di Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/4) sore.
"Kita masih ada stok 7.000 kotak suara di gudang. Memang sudah diantisipasi mengingat bahannya yang terbuat dari kardus," ujar Komisioner KPU Kabupaten Bogor, Heri Setiawan kepada ANTARA di Bogor, Senin.
Menurutnya, ratusan kotak suara cadangan didistribusikan hari ini dari gudang KPU di Cibinong ke Ciseeng Kabupaten Bogor. Pengangkutan dilakukan menggunakan kendaraan logistik KPU Kabupaten Bogor.
"Kita distribusikan sesuai dengan kebutuhannya. Kalau surat suara kita pastikan tidak ada yang terendam karena dilapisi plastik di dalam kotak," kata Heri.
Ia menjelaskan, ada 682 buah kotak suara yang terendam banjir di gudang logistik Kecamatan Ciseeng akibat hujan deras pada Minggu.
Menurutnya, kotak suara di seluruh gudang logistik tingkat kecamatan disimpan tanpa alas akibat keterbatasan anggaran, sehingga ketika hujan deras, air bercampur tanah yang meluber masuk ke gudang logistik Kecamatan Ciseeng membuat kotak suara yang terbuat dari kardus menjadi penyok-penyok.
Selain di Kecamatan Ciseeng, hal serupa juga terbadi di gudang logistik KPU Kecamatan Tamansari. Bedanya di lokasi tersebut hanya ada tiga kotak suara yang rusak akibat terkena air hujan.
"Rusak karena gudang bocor kena tetesan air hujan," ucap Heri.
Baca juga: Bima Arya dukung Jokowi: saya siap segala risiko
Baca juga: MUI Bogor ajak masyarakat sholat istikharah sebelum coblos di TPS
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Kita masih ada stok 7.000 kotak suara di gudang. Memang sudah diantisipasi mengingat bahannya yang terbuat dari kardus," ujar Komisioner KPU Kabupaten Bogor, Heri Setiawan kepada ANTARA di Bogor, Senin.
Menurutnya, ratusan kotak suara cadangan didistribusikan hari ini dari gudang KPU di Cibinong ke Ciseeng Kabupaten Bogor. Pengangkutan dilakukan menggunakan kendaraan logistik KPU Kabupaten Bogor.
"Kita distribusikan sesuai dengan kebutuhannya. Kalau surat suara kita pastikan tidak ada yang terendam karena dilapisi plastik di dalam kotak," kata Heri.
Ia menjelaskan, ada 682 buah kotak suara yang terendam banjir di gudang logistik Kecamatan Ciseeng akibat hujan deras pada Minggu.
Menurutnya, kotak suara di seluruh gudang logistik tingkat kecamatan disimpan tanpa alas akibat keterbatasan anggaran, sehingga ketika hujan deras, air bercampur tanah yang meluber masuk ke gudang logistik Kecamatan Ciseeng membuat kotak suara yang terbuat dari kardus menjadi penyok-penyok.
Selain di Kecamatan Ciseeng, hal serupa juga terbadi di gudang logistik KPU Kecamatan Tamansari. Bedanya di lokasi tersebut hanya ada tiga kotak suara yang rusak akibat terkena air hujan.
"Rusak karena gudang bocor kena tetesan air hujan," ucap Heri.
Baca juga: Bima Arya dukung Jokowi: saya siap segala risiko
Baca juga: MUI Bogor ajak masyarakat sholat istikharah sebelum coblos di TPS
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019