Bandung (Antara) - BPJS Ketenagakerjaan hadir melindungi pekerja yang bekerja dalam pengelola Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark, Kabupaten Sukabumi.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi, Emir Syarif Ismel dalam siaran persnya, Rabu, mengatakan pihaknya mengapresiasi langkah yang dilakukan Badan Pengelola Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark yang mendaftarkan pekerjanya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi untuk secara terus menerus mensosialisasikan Program BPJS Ketenagakerjaan yang ada di wilayahnya," kata Emir.
Bersamaan dengan digelarnya acara Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark Festival ke 4 (CGF 4), dilakukan secara simbolis penyerahan Sertifikat Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan oleh Deputi Pengembangan Destinasi Pariwisata Kementerian Pariwisata, Dadang Rizki Ratman kepada Bupati Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami selaku Ketua Harian Badan Pengelola Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark.
Destinasi pariwisata Geopark Ciletuh Palabuhanratu (GCP) merupakan sebuah konsep manajemen sumber daya keanekaragaman bumi yang memiliki daya tarik wisata.
Keanekaragaman ini mencakup Geologi (geodiversity), Biologi (biodiversity), Sosial Budaya (cultural geodiversity) dan pariwisata.
Sebagaimana diketahui Bersama Bahwa Pada Tanggal 17 April 2018 GCP Telah Ditetapkan Menjadi Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGG) dan pada tanggal 14 september 2018 CPUGG ditetapkan menjadi Anggota Global Geopark Network (CGN).
Sementara itu, Bupati Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami selaku Ketua Harian Badan Pengelola Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark mengatakan seluruh tenaga merja yang bekerja dalam Pengelola Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan.
"Dan itu termasuk kegiatan-kegiatan yang dapat menggerakkan sistem industri pariwisata yang akan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat diharapkan seluruhnya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi, Emir Syarif Ismel dalam siaran persnya, Rabu, mengatakan pihaknya mengapresiasi langkah yang dilakukan Badan Pengelola Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark yang mendaftarkan pekerjanya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi untuk secara terus menerus mensosialisasikan Program BPJS Ketenagakerjaan yang ada di wilayahnya," kata Emir.
Bersamaan dengan digelarnya acara Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark Festival ke 4 (CGF 4), dilakukan secara simbolis penyerahan Sertifikat Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan oleh Deputi Pengembangan Destinasi Pariwisata Kementerian Pariwisata, Dadang Rizki Ratman kepada Bupati Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami selaku Ketua Harian Badan Pengelola Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark.
Destinasi pariwisata Geopark Ciletuh Palabuhanratu (GCP) merupakan sebuah konsep manajemen sumber daya keanekaragaman bumi yang memiliki daya tarik wisata.
Keanekaragaman ini mencakup Geologi (geodiversity), Biologi (biodiversity), Sosial Budaya (cultural geodiversity) dan pariwisata.
Sebagaimana diketahui Bersama Bahwa Pada Tanggal 17 April 2018 GCP Telah Ditetapkan Menjadi Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGG) dan pada tanggal 14 september 2018 CPUGG ditetapkan menjadi Anggota Global Geopark Network (CGN).
Sementara itu, Bupati Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami selaku Ketua Harian Badan Pengelola Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark mengatakan seluruh tenaga merja yang bekerja dalam Pengelola Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan.
"Dan itu termasuk kegiatan-kegiatan yang dapat menggerakkan sistem industri pariwisata yang akan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat diharapkan seluruhnya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018