Bandung (Antaranews Jabar) - Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial mengapresiasi deklarasi "Kickout Hoax", yakni gerakan menolak dan memberantas berita-berita hoaks yang digagas oleh Ayo Media Network.
"Bagus ya dan keberadaan media, terkhusus media daring punya pengaruh yang cukup signifikan dalam membentuk opini publik," kata Oded M Daniel di sela-sela peresmian kantor baru Ayo Media Network di Jalan Terusan Halimun Nomor 50, Kelurahan Lingkar Selatan, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Kamis.
Ia mengatakan banyaknya media online yang bermunculan sejalan dengan masifnya perkembangan teknologi informasi yang berimplikasi pada menjamurnya media daring yang tak terverifikasi.
Oded menganalogikan media darimg ini bak pisau yang bisa digunakan untuk kepentingan apa pun oleh pemiliknya.
"Media, apalagi media elektronik ini seperti pisau yang sangat tajam. Maka ini tergantung yang memakai, apabila diapakai yang positif, kita mengharapkan lahir hal-hal yang juga positif. Tetapi kalau diapak hal negatif, ini juga luar biasa bisa menjatuhkan siapapun," kata Oded.
Paltform media daring, lanjut Oded, bisa menumbuhkan citra positif bagi seseorang atau suatu objek dalam waktu singkat.
Di sisi lain, produksi konten negatif terhadap suatu hal juga bisa meruntuhkan citra sesuatu tersebut dalam waktu yang lebih singkat.
"Dan saya ingin Ayo Media Network berkolaborasi dengan regulasi yang ada dalam membangun Kota Bandung ke depan. Mari bersama kita membetuk Bandung ini dengan kolaborasi di masing-masing bidang kita," kata dia.
"Sehingga Insya Allah Bandung yang kita cintai ini bisa menjadi ruang, wilayah, kota yang ditempati warganya dengan hunian yang nyaman," lanjut dia.
Direktur Utama PT Ayo Media Network Hilman Hidayat mengatakan persoalan penyabaran hoaks ini sudah menjadi fenomena umum yang terjadi di mana-mana.
Menurut dia, komitmen perusahaan media dan pemerintah dalam memeberantas hoaks penting untuk bisa membangun percakapan yang sehat di ruang publik.
Portal berita daring yang dimiliki Ayo Media Network memjadi salah satu di antara sebagian kecil portal berita yang telah terverifikasi keabsahannya oleh Dewan Pers.
Selain ayobandung, ayomedia network pun memiliki jaringan yang sudah eksis sejak tiga tahun terakhir di sejumlah kota di Jawa Barat, seperti ayocirebon, ayotasik, ayopurwakarta, ayobekasi, dan ayobogor.
"Ini menjadi pekerjaan kita semua bagaimana cara memerangi hoaks. Tentu saja ada media pers yang memproduksi konten yang baik, memperhatikan check and balance sesuai dengan ketentuan dalam Undang-undang Pers," katanya.
"Kami berkomitmen Ayobandung akan berada di depan bersama pemerintah untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat," lanjut Hilman.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Bagus ya dan keberadaan media, terkhusus media daring punya pengaruh yang cukup signifikan dalam membentuk opini publik," kata Oded M Daniel di sela-sela peresmian kantor baru Ayo Media Network di Jalan Terusan Halimun Nomor 50, Kelurahan Lingkar Selatan, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Kamis.
Ia mengatakan banyaknya media online yang bermunculan sejalan dengan masifnya perkembangan teknologi informasi yang berimplikasi pada menjamurnya media daring yang tak terverifikasi.
Oded menganalogikan media darimg ini bak pisau yang bisa digunakan untuk kepentingan apa pun oleh pemiliknya.
"Media, apalagi media elektronik ini seperti pisau yang sangat tajam. Maka ini tergantung yang memakai, apabila diapakai yang positif, kita mengharapkan lahir hal-hal yang juga positif. Tetapi kalau diapak hal negatif, ini juga luar biasa bisa menjatuhkan siapapun," kata Oded.
Paltform media daring, lanjut Oded, bisa menumbuhkan citra positif bagi seseorang atau suatu objek dalam waktu singkat.
Di sisi lain, produksi konten negatif terhadap suatu hal juga bisa meruntuhkan citra sesuatu tersebut dalam waktu yang lebih singkat.
"Dan saya ingin Ayo Media Network berkolaborasi dengan regulasi yang ada dalam membangun Kota Bandung ke depan. Mari bersama kita membetuk Bandung ini dengan kolaborasi di masing-masing bidang kita," kata dia.
"Sehingga Insya Allah Bandung yang kita cintai ini bisa menjadi ruang, wilayah, kota yang ditempati warganya dengan hunian yang nyaman," lanjut dia.
Direktur Utama PT Ayo Media Network Hilman Hidayat mengatakan persoalan penyabaran hoaks ini sudah menjadi fenomena umum yang terjadi di mana-mana.
Menurut dia, komitmen perusahaan media dan pemerintah dalam memeberantas hoaks penting untuk bisa membangun percakapan yang sehat di ruang publik.
Portal berita daring yang dimiliki Ayo Media Network memjadi salah satu di antara sebagian kecil portal berita yang telah terverifikasi keabsahannya oleh Dewan Pers.
Selain ayobandung, ayomedia network pun memiliki jaringan yang sudah eksis sejak tiga tahun terakhir di sejumlah kota di Jawa Barat, seperti ayocirebon, ayotasik, ayopurwakarta, ayobekasi, dan ayobogor.
"Ini menjadi pekerjaan kita semua bagaimana cara memerangi hoaks. Tentu saja ada media pers yang memproduksi konten yang baik, memperhatikan check and balance sesuai dengan ketentuan dalam Undang-undang Pers," katanya.
"Kami berkomitmen Ayobandung akan berada di depan bersama pemerintah untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat," lanjut Hilman.
Editor : Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018