Bandung (Antaranews Jabar) - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut tiga Sudrajat dan Ahmad Syaikhu atau Pasangan Asyik menyatakan siap tampil optimal pada Debat Publik Ketiga Pilkada Jawa Barat 2018, yang akan dilaksanakan di Grand Ballroom Sudirman Convention Centre Kota Bandung pada Jumat (22/6).

"Kami optimistis Pasangan Asyik bisa lebih baik dan tampil maksimal, Insya Allah akan tampil optimal. Nantikan saja Asyik di televisi besok malam," kata Ketua Tim Pemenangan Pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) Haru Suandharu di Bandung, Kamis.

Haru mengakui, Pasangan Asyik akan menjadi fokus perhatian pada debat ketiga nanti, dan Pasangan Asyik sangat beruntung karena Calon Gubernur Jabar Sudrajat memiliki dasar pendidikan tentang kebijakan publik di Universitas Harvard.

Sementara Calon Wakil Gubernur Jabar Akhmad Syaikhu, kata dia, merupakan mantan pejabat Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sehingga sangat memahami transparansi pelayanan publik.

Sementara itu, Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio menilai, dalam debat ketiga Pilkada Jabar, Pasangan Asyik harus memakai prinsip "Kun Anta" atau jadi diri sendiri dan jangan ragu dengan konsep dan pengalaman, termasuk komitmen berbeda dengan lawan lainnya.

"Asyik mesti pake prinsip Kun Anta, jadi diri sendiri aja, jangan ragu-ragu dengan konsep dan pengalaman termasuk komitmen untuk berbeda dengan lawan lainnya," ujar Hendri.

Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018 diikuti empat pasangan calon yakni pasangan nomor urut satu Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum, nomor urut dua Tb Hasanuddin-Anton Charliyan, nomor urut tiga Sudrajat-Ahmad Syaikhu, dan urut empat Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.

Sebelumnya pada debat kedua Pilkada Jabar yang dilaksanakan tanggal 14 Mei 2018), Pasangan Asyik sempat bermanuver dengan menyatakan jika mereka menang Pilkada Jabar 2018, maka 2019 akan sukses menggganti Presiden.

"2019 kita akan ganti Presiden, Asyik menang," ujar Sudrajat saat menyampaikan ucapan penutup dan Ahmad Syaikhu juga membawa kaos bertuliskan #2019GantiPresiden. Sontak kericuhan antara sesama pendukung pasangan calon sempat membuat repot pembawa dan panitia acara debat.


 

Pewarta: ASJ

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018