Garut  (Antaranews Jabar) - PT Pertamina menggelar operasi pasar gas subsidi 3 kilogram untuk menjamin pemenuhan kebutuhan gas bagi masyarakat di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu, setelah dilaporkan banyak keluhan kelangkaan gas di sejumlah lokasi.

Unit Manager Communication dan Relations Pertamina MOR III Dian Hapsari Firasati mengatakan, operasi pasar digelar untuk mengantisipasi kenaikan konsumsi gas 3kg di wilayah Garut.

"Dengan pasokan yang sangat cukup ini maka masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan LPG 3kg, tapi jika kita lihat operasi pasar yang digelar tidak terlalu banyak konsumen yang membeli sehingga sisa tabung masih banyak," katanya.

Ia menyebutkan, operasi pasar digelar di tiga titik yakni di Desa Godog, Kecamatan Karangpawitan, Jalan Jenderal Sudirman di Kecamatan Garut Kota, dan Jalan Pasopati di Kecamatan Balubur Limbangan dengan pasokan yang disiapkan 2.240 tabung gas.

Gas subsidi yang dijual Rp16 ribu per tabung itu, kata dia, telah terjual sebanyak 1.315 tabung dan sisanya cukup banyak 925 tabung.

"Masyarakat bisa mendapatkan LPG 3kg juga di pangkalan resmi dan SPBU di wilayah Garut," katanya.

Dian mengimbau gas subsidi tersebut hanya diperuntukan masyarakat tidak mampu, sedangkan warga mampu diminta untuk membeli gas bukan subsidi.

Ia juga mengingatkan masyarakat untuk segera menghubungi pihak Pertamina melalui pusat kontak 1500000 apabila menemui kendala maupun kesulitan mendapatkan gas.

Sementara itu, kelangkaan gas setelah lebaran masih terjadi di sejumlah warung atau pengecer kawasan Desa/Kecamatan Samarang, Garut.

Pengecer gas subsidi, Sudaryatno mengatakan, sudah hampir sepekan belum dipasok gas untuk kebutuhan pelanggannya.

"Di warung stok kosong, sampai sekarang belum ada yang masok," katanya.

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Isyati Putri


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018