Bandung (Antaranews Jabar) - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher meresmikan awal pembangunan Rumah Sakit Hewan Pendidikan (RSHP) di Universitas Padjadjaran Kampus Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Sabtu.

Peresmian ini ditandai dengan peletakan batu pertama bersama Rektor Universitas Padjadjaran Tri Hanggono Achmad dan Gubernur Aher.

Ada yang unik dalam cara peletakan batu pertama RSHP Unpad tersebut yakni sebongkah batu dari Gunung Manglayang diletakan di atas kain putih.

Setelah itu Gubernur Aher, Rektor Unpad, dan jajaran Fakultas Kedokteran, memegang setiap ujung kain dan berjalan membawanya ke sebuah lubang pondasi dan mereka meletakkan batunya secara bersamaan.

Gubernur Aher menuturkan sejarah kelahiran Program Studi Kedokteran Hewan di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad).

Saat itu pada Idul Adha 2015, kata dia, ditemukan cacing di dalam hati sapi kurban dan dirinya mengerahkan dokter hewan dan dinas terkait untuk memeriksa semua hewan kurban.

"Saat itu saya melihat betapa penting peran dokter hewan. Jumlah dokter hewan di kita ternyata sedikit. Di situ saya menilai harus memperbanyak jumlah dokter hewan, melalui membuka Jurusan Kedokteran Hewan," kata Aher.

Dia mengatakan di Indonesia saat itu hanya terdapat tujuh Jurusan Kedokteran Hewan dan hanya bisa menghasilkan 400 dokter hewan per tahun, padahal kebutuhan dokter hewan di Indonesia 1.200 dokter per tahun.

Oleh Karenanya, Kedokteran Hewan pun dibuka di Universitas Padjadjaran yang berlokasi di Jatinangor, Kabupaten Sumedang.

Di saat yang bersamaan, katanya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga membuka rumah sakit hewan di Lembang dan akhirnya menjadi rumah sakit hewan pertama di Indonesia.

Aher mengatakan kesehatan hewan peliharaan dan hewan ternak harus dijamin kesehatannya demi kesehatan manusia.

Sehingga atas perannya dalam bidang kesehatan hewan di Jawa Barat dan Indonesia, Aher dalam kesempatan tersebut menerima penghargaan Manusya Mriga Satwa Sewaka dari Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI).

Aher tercatat telah mempelopori Jurusan Kedokteran Hewan di Unpad, mendirikan Rumah Sakit Hewan di Lembang yang merupakan yang pertama di Indonesia, dan mendirikan Rumah Sakit Hewan Pendidikan di Unpad.

"Semoga bidang kesehatan hewan semakin lengkap, lebih banyak ahli kedokteran hewan untuk menjaga kesehatan hewan untuk kesehatan manusia," katanya.

Dia menuturkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengucurkan dana Rp 20 miliar untuk pembangunan tahap awal RSHP Unpad.

Gubernur mengatakan tidak hanya untuk menjamin kesehatan hewan ternak, tenaga kesehatan hewan pun dibutuhkan untuk menjamin kesehatan hewan peliharaan bahkan hewan liar.

Provinsi Jawa Barat, katanya, harus mencegah penularan TBC dan rabies dari anjing atau monyet ke manusia.

Sementara itu, Rektor Universitas Padjadjaran Tri Hanggono Achmad menyatakan apresiasinya kepada Aher yang telah mencurahkan perhatiannya yang begitu besar pada bidang pendidikan kesehatan.

"Unpad pun tengah berupaya untuk meratakan persebaran dokter di Jawa Barat dengan program beasiswa," kata dia.

Tri mengatakan kebanyakan dokter memilih bertugas di kawasan perkotaan dan untuk meratakan persebarannya, Unpad dan Pemprov Jabar memberikan beasiswa untuk mahasiswa Fakultas Kedokteran yang siap bertugas di pelosok Jabar.

Pewarta: Ajat Sudrajat

Editor : Isyati Putri


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018