Bandung (Antaranews Jabar) - Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja (KK) menyatakan siap berkomitmen membangun karakter anak bangsa yang kuat dan sehat dengan menggerakan kekuatan tim dan seluruh elemen masyarakat terutama kalangan orang tua.
"Kegiatan ini dilakukan oleh OASE KK dikarenakan pentingnya peran ibu untuk melahirkan generasi yang berkualitas dan ini sudah tercantum dalam Nawacita Pak Presiden," kata Menteri Kesehatan Nila Moeloek saat sambutan Seminar Keayahbundaan di Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu.
Kegiatan seminar tersebut dihadiri para istri menteri atau anggota OASE KK, Ketua Umum OASE KK Erni Guntari Tjahjo Kumolo, Ketua Bidang Pendidikan dan OASE KK Ratna Megawangi, para jajaran pengurus Dharma Wanita Kementerian dan para Praja IPDN.
Acara bertemakan "Pola Asuh Anak dan Remaja dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang, Mewujudkan Insan Indonesia yang Berkarakter Mulia" itu membahas tentang pembangunan karakter bangsa yang bermartabat, dan pentingnya menjaga kesehatan sebagai suatu kekuatan untuk membangun bangsa.
Menteri Kesehatan menyampaikan, upaya untuk membangun karakter bangsa yang hebat tentunya harus didukung dengan generasi bangsa yang sehat.
Kebutuhan gizi anak-anak, kata dia, harus terpenuhi dengan baik agar dapat tumbuh kembang dan menjadi anak-anak bangsa yang akan mampu membangun negara lebih baik.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Kegiatan ini dilakukan oleh OASE KK dikarenakan pentingnya peran ibu untuk melahirkan generasi yang berkualitas dan ini sudah tercantum dalam Nawacita Pak Presiden," kata Menteri Kesehatan Nila Moeloek saat sambutan Seminar Keayahbundaan di Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu.
Kegiatan seminar tersebut dihadiri para istri menteri atau anggota OASE KK, Ketua Umum OASE KK Erni Guntari Tjahjo Kumolo, Ketua Bidang Pendidikan dan OASE KK Ratna Megawangi, para jajaran pengurus Dharma Wanita Kementerian dan para Praja IPDN.
Acara bertemakan "Pola Asuh Anak dan Remaja dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang, Mewujudkan Insan Indonesia yang Berkarakter Mulia" itu membahas tentang pembangunan karakter bangsa yang bermartabat, dan pentingnya menjaga kesehatan sebagai suatu kekuatan untuk membangun bangsa.
Menteri Kesehatan menyampaikan, upaya untuk membangun karakter bangsa yang hebat tentunya harus didukung dengan generasi bangsa yang sehat.
Kebutuhan gizi anak-anak, kata dia, harus terpenuhi dengan baik agar dapat tumbuh kembang dan menjadi anak-anak bangsa yang akan mampu membangun negara lebih baik.
Ia menyampaikan, Kementerian Kesehatan siap menyehatkan kaum perempuan dengan mengantisipasi berbagai serangan penyakit seperti kanker serviks dan TBC.
Menurut dia, serangan penyakit itu harus diperhatikan secara serius karena dampaknya bisa mematikan.
"Pemerintah mencoba membantu imunisasi diberikan kepada anak sekolah dasar tapi masih beberapa kabupaten," katanya.
Pada acara itu, Ketua OASE KK menyerahkan paket pendidikan sebanyak 700 paket kepada perwakilan TK Pertiwi binaan Dharma Wanita Persatuan dan TK binaan Gabungan Organisasi Penyelenggaraan Taman Kanak-Kanak Indonesia (GOPTKI).
Perwakilan Yayasan Muslimat Nahdatul Ulama, PP Aisyah, Yayasan Merpati Pos, Yayasan Dharma Ibu Wanita Khatolik RI, Yayasan Trisula Perwari, Yayasan PWKI, Yayasan Perwanas dan Dharma Wanita Persatuan Kemendagri IPDN.
Selain itu dilaksanakan juga bakti peduli kesehatan dengan menggelar pemeriksaan deteksi dini kanker mulut rahim dengan IVA test secara gratis.
Menurut dia, serangan penyakit itu harus diperhatikan secara serius karena dampaknya bisa mematikan.
"Pemerintah mencoba membantu imunisasi diberikan kepada anak sekolah dasar tapi masih beberapa kabupaten," katanya.
Pada acara itu, Ketua OASE KK menyerahkan paket pendidikan sebanyak 700 paket kepada perwakilan TK Pertiwi binaan Dharma Wanita Persatuan dan TK binaan Gabungan Organisasi Penyelenggaraan Taman Kanak-Kanak Indonesia (GOPTKI).
Perwakilan Yayasan Muslimat Nahdatul Ulama, PP Aisyah, Yayasan Merpati Pos, Yayasan Dharma Ibu Wanita Khatolik RI, Yayasan Trisula Perwari, Yayasan PWKI, Yayasan Perwanas dan Dharma Wanita Persatuan Kemendagri IPDN.
Selain itu dilaksanakan juga bakti peduli kesehatan dengan menggelar pemeriksaan deteksi dini kanker mulut rahim dengan IVA test secara gratis.
Editor : Sapto HP
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018