antarajabar.com - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kementerian Perhubungan, dan Polda Jawa Barat akan melakukan uji laik fungsi terhadap Jalan Tol Soreang-Pasirkoja (Soroja) Bandung pada Kamis dan Jumat, tanggal 16-17 November 2017.

"Sebelum diresmikan, BPJT, Kemehub dan Polda Jawa Barat akan melakukan uji laik fungsi terlebih dahulu sehingga ada standarisasi bahwa jalan tol ini memang laik," kata Dirut PT Citra Marga Lintas Jabar Bagus Medi Suarso, disela-sela peninjauan Tol Soroja, Selasa.

PT Citra Marga Lintas Jabar selaku pengelola dan investor Jalan Tol Soroja, kata dia, dapat memastikan dalam beberapa pekan ke depan sudah tidak ada lagi pengerjaan apapun di tol tersebut.

"Kami bisa pastikan pengerjaan tahap akhir atau finishing seperti pemasangan marka, rambu-rambu bisa selesai minggu-minggu ini," kata dia.

Selain itu, lanjut Bagus, pihaknya juga terus berkoordinasi dengan pihak Istana Kepresidenan agar Presiden Joko Widodo atau Jokowi bisa hadir pada peresmian Tol Soroja yang ditargetkan pada akhir November 2017.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa menambahkan pihaknya sebagai koordinator operasional wakil pemerintah pusat di daerah akan terus memantau perkembangan Tol Soroja.

"Seperti hari ini, saya mengajak teman-teman wartawan untuk melihat langsung progres Tol Soroja," kata Iwa.

Berdasarkan laporan dari PT CMLJ, kata Iwa, progres pembangunan Tol Soroja hingga saat ini sudah mencapai 98,88 persen.

"Alhamdulillah kalau konstruksi sudah 100 persen tapi secara keseluruhan progresnya sudah mencapai 98,88 persen tinggal 1,12 persen lain itu tinggal menyangkut marka jalan, drainase, pintu masuk dan lain-lain," kata Iwa.

Pewarta:

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017