Antarajabar.com - Kepala PT KAI Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, Rusi Haryono menjelaskan sampai saat ini baru 83 persen aset non produksi yang sudah memiliki sertifikat dari jumlah keseluruhan 13.477.727,67 meter persegi.
"Kami sedang fokus untuk membereskan proses pembuatan sertifikat terhadap aset non produksi dan kurang 17 persen lagi atau 2.216.728,67 meter persegi yang belum tersertifikat," kata Rusi di Cirebon, Senin.
Rusi mengatakan aset non produksi merupakan aset yang tidak ada kaitannya secara langsung dengan operasional perjalanan kereta api seperti tanah, rumah dinas dan bangunan.
Di Daop 3 Cirebon yang membawahi wilayah kerja mulai dari Karawang hingga Brebes memiliki aset sebanyak 13.477.727,67 meter persegi dari jumlah tersebut 11.260.996 meter persegi sudah bersertifikat sedangkan sisanya masih dalam proses.
"Kami masih melakukan proses mulai dari maping, pengukuran dan koordinasi kewilayahan, selanjutnya hasil tersebut akan diproses ke BPN," tuturnya.
Rusi berharap proses pembuatan sertifikat ¿ akan rampung sepenuhnya pada tahun 2018-2019 mendatang.
Dia menambahkan aset-aset tersebut akan dimanfaatkan untuk pelayanan perkereta apian, apalagi nanti jalur Daop 3 Cirebon akan disibukan jika Bandara Kerjatati sudah selesai dibangun dan beroperasi secara maksimal.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Kami sedang fokus untuk membereskan proses pembuatan sertifikat terhadap aset non produksi dan kurang 17 persen lagi atau 2.216.728,67 meter persegi yang belum tersertifikat," kata Rusi di Cirebon, Senin.
Rusi mengatakan aset non produksi merupakan aset yang tidak ada kaitannya secara langsung dengan operasional perjalanan kereta api seperti tanah, rumah dinas dan bangunan.
Di Daop 3 Cirebon yang membawahi wilayah kerja mulai dari Karawang hingga Brebes memiliki aset sebanyak 13.477.727,67 meter persegi dari jumlah tersebut 11.260.996 meter persegi sudah bersertifikat sedangkan sisanya masih dalam proses.
"Kami masih melakukan proses mulai dari maping, pengukuran dan koordinasi kewilayahan, selanjutnya hasil tersebut akan diproses ke BPN," tuturnya.
Rusi berharap proses pembuatan sertifikat ¿ akan rampung sepenuhnya pada tahun 2018-2019 mendatang.
Dia menambahkan aset-aset tersebut akan dimanfaatkan untuk pelayanan perkereta apian, apalagi nanti jalur Daop 3 Cirebon akan disibukan jika Bandara Kerjatati sudah selesai dibangun dan beroperasi secara maksimal.
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017