Antarajabar.com - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat menggenjot potensi pariwisata di lima daerah yakni di Cirebon, Bogor Raya, Bandung Raya, Pangandaran dan Taman Nasional Geopark Ciletuh-Palabuhan Ratu di Kabupaten Sukabumi.
        
"Ada lima spot pariwisata di Jawa Barat yang sedang kami genjot potensi dan perkembangannya, yakni Cirebon, Bogor Raya, Bandung Raya, Pangandaran, dan Taman Nasional Geopark," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Ida Hernida ketika dihubungi melalui telepon, Minggu.
         
Disparbud Jawa Barat, kata Ida, akan melakukan pengembangan promosi dan strategi dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Jawa Barat untuk memenuhi target 1,5 Juta wisatawan mancanegara pada 2017.
        
"Kami akan terus menggenjot promosi pariwisata Jawa Barat, khususnya untuk negara-negara di Asean. Badan promosi memang yang pertama kita akan menggenjot promosi di Asia tenggara, maksimal Asean," kata dia.
        
Menurut dia, promosi yang telah dilakukan oleh Disparbudpar Jabar ialah seperti dengan menawarkan pelbagai paket pariwisata, seperti pariwisata alam dan kebudayaan dan nantinya pemerintah kabupaten/kota terkait akan didorong untuk membentuk paket pariwisata, baik pariwisata yang telah ada ataupun pariwisata buatan.
        
"Kemudian strategi lainnya adalah kita akan meminta kepada penerbangan agar menambah slot penerbangan, karena dengan target wisman kita yang 1,5 juta, berarti minimal harus diatas 100 ribu per bulan bulan, untuk 2017 target wisman itu 1,5 juta," kata dia.
        
Ia menuturkan untuk saat ini wisatawan mancanegara yang paling banyak berwisata ke Jabar masih di dominasi wisatawan asal Malaysia, Singapura dan Thailand.
        
Namun dengan promosi-promosi yang sedang dilakukan pihaknya diharapkan dapat menarik minat wisman dari negara lainnya untuk datang ke Jabar.
  
"Dan memang ada beberapa spot yang selalu didatangi wisman dari eropa di jawa barat, diantaranya dari belanda, jerman, tapi tidak begitu besar, tapi yang sangat mengherankan web kita yang paling banyak membuka adalah orang Amerika, lalu kedua Australia," kata dia.
        
Karena itu, pihaknya akan gencar dalam melakukan promosi karena dengan aktivitas pariwisata yang lebih besar di Provinsi Jabar maka hal tersebut akan berdampak pada perkembangan ekonomi masyarakat.
    

Pewarta: Ajat S

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017