Antarajabar.com - Jasaraharja akan memberikan santunan bagi keluarga dari 11 korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan beruntun di Jalur Puncak-Ciloto, Cianjur, Jawa Barat,  masing-masing Rp25 juta.

Hingga saat ini, ungkap Dedi Kusmayadi STO Jasaraharja Cianjur, di Cianjur, Senin, mengatakan, pihaknya telah melakukan pendataan terhadap korban meninggal dunia yang sebagian besar warga Jakarta dan dua orang warga Cianjur.

Sedangkan untuk korban yang mengalami luka ringan, sedang dan berat, hanya mendapatkan perawatan gratis di rumah sakit. "Kami baru mencatat 11 orang korban meninggal dunia, namun kami akan berkordinasi dengan semua pihak terkait apakah jumlah korban bertambah atau tidak," katanya.

Namun hingga saat ini, pihaknya mencatat 11 orang korban meninggal dunia ditempat dan lima orang mengalami luka berat, dimana sebagian besar korban luka berat di rujuk ke rumah sakit di Jakarta dan Bandung. Pihaknya tidak menutup kemungkinan korban yang kondisinya luka berat dan dirujuk meninggal dunia.

"Tapi sampai hari ini, belum ada informasi yang pastikan apakah benar dua korban yang dirujuk meninggal dunia. Kami akan berkordinasi dengan rumah sakit dan pihak kepolisian. Sedangkan untuk 11 korban meninggal akan mendapat santunan Rp25 juta yang akan diserahkan pada ahliwaris," katanya.

 

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017