Antarajabar.com - Partai Golongan Karya (Golkar) Jawa Barat, siap membantu memperbaiki Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Garut yang kondisinya butuh pembenahan untuk kenyamanan lingkungan kantor.
"Nanti sama (kader Golkar) Ketua DPRD Kabupaten Garut akan diajukan pada perubahan anggaran untuk mengalokasikan bantuan kepada MUI," kata Ketua DPD Partai Golkar Jabar, Dedi Mulyadi saat menggelar pertemuan dengan sejumlah ulama Garut di Aula MUI Garut, Kamis.
Ia menuturkan, kondisi bangunan MUI Garut memang membutuhkan perbaikan karena terdapat atap yang bocor dan halaman kantor yang belum tertata rapi.
Menurut dia, pemerintah harus memberikan perhatian lebih kepada lembaga MUI yang bertugas untuk kebaikan umat manusia.
"Karena MUI anggarannya darimana, harus diperhatikan," katanya.
Keseriusan Dedi dalam membantu pembangunan Kantor MUI Garut tersebut langsung ditanyakan kepada Ketua DPRD Garut Ade Ginanjar yang hadir dalam acara itu.
Dedi memerintahkan langsung kepada Ade Ginanjar untuk segera menyelesaikan harapan dan keinginan MUI Garut.
"Kalau tidak, saya tidak akan berikan rekomendasi (pencalonan Bupati Garut)," kata Dedi.
Ketua MUI Garut, KH Sirojul Munir mengatakan, kondisi Kantor MUI Garut masih membutuhkan perbaikan dan pembenahan kantor agar lebih nyaman.
Ia menyampaikan langsung kepada Dedi Mulyadi tentang kondisi kantor yang atapnya bocor, kemudian halaman depan kantor yang belum ditata baik.
"Persoalan ini memang harus diberitahukan, kondisinya bocor, halaman parkir juga masih begitu (belum dibenahi)," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Nanti sama (kader Golkar) Ketua DPRD Kabupaten Garut akan diajukan pada perubahan anggaran untuk mengalokasikan bantuan kepada MUI," kata Ketua DPD Partai Golkar Jabar, Dedi Mulyadi saat menggelar pertemuan dengan sejumlah ulama Garut di Aula MUI Garut, Kamis.
Ia menuturkan, kondisi bangunan MUI Garut memang membutuhkan perbaikan karena terdapat atap yang bocor dan halaman kantor yang belum tertata rapi.
Menurut dia, pemerintah harus memberikan perhatian lebih kepada lembaga MUI yang bertugas untuk kebaikan umat manusia.
"Karena MUI anggarannya darimana, harus diperhatikan," katanya.
Keseriusan Dedi dalam membantu pembangunan Kantor MUI Garut tersebut langsung ditanyakan kepada Ketua DPRD Garut Ade Ginanjar yang hadir dalam acara itu.
Dedi memerintahkan langsung kepada Ade Ginanjar untuk segera menyelesaikan harapan dan keinginan MUI Garut.
"Kalau tidak, saya tidak akan berikan rekomendasi (pencalonan Bupati Garut)," kata Dedi.
Ketua MUI Garut, KH Sirojul Munir mengatakan, kondisi Kantor MUI Garut masih membutuhkan perbaikan dan pembenahan kantor agar lebih nyaman.
Ia menyampaikan langsung kepada Dedi Mulyadi tentang kondisi kantor yang atapnya bocor, kemudian halaman depan kantor yang belum ditata baik.
"Persoalan ini memang harus diberitahukan, kondisinya bocor, halaman parkir juga masih begitu (belum dibenahi)," katanya.
Editor : Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017