Antarajabar.com - Dishubkominfo Cianjur, Jabar, memastikan ketersediaan armada angkutan umum untuk membawa pemudik dari dan menuju Cianjur pada musim mudik dan balik tahun ini aman dan tercukupi termasuk angkutan menuju wilayah selatan.
Kepala Bidang Angkutan Dishubkominfo Cianjur, Afif Darmawan, di Cianjur, Senin, mengatakan 300 armada angkutan umum sudah siap untuk melayani pemudik ke berbagai daerah tujuan dari dan menuju luar daerah.
"Data yang sudah kami diperoleh, jumlah armada untuk musim mudik dan balik seperti Bis AKAP PO Marita 50 unit, Bis PO Parung Indah 4 unit dan angkutan menuju selatan jenis Elf sebanyak 265 unit," katanya.
Pihaknya menjamin pemudik akan terangkut dengan jumlah armada yang sudah disiapkan tersebut, meskipun pihaknya menduga adanya penurunan angka pemudik yang mengunakan kendaraan umum karena beralih mengunakan kendaraan pribadi jenis sepeda motor.
Sementara Kepala Seksi (Kasi) Manajemen Rekayasa Bidang Lalin, Cecep Apandi, mengatakan, menjelang musim mudik dan balik, pihaknya akan melakukan penambahan lampu, rambu dan penunjuk arah.
Pihaknya akan menambah petunjuk arah ke sejumlah jalur alternatif bagi pemudik untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan, seperti kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta akan diarahkan melewati Tungturunan-Sukaluyu-Jonggol.
Sedangkan kendaraan yang melaju dari arah Bandung menuju Cianjur, akan diarahkan melintasi Jalan Lingkar Timur-Pasirhayam-Warungkondang menuju wilayah Sukabumi, Bogor dan Jakarta.
Khusus kendaraan pemudik dari arah Puncak menuju Cianjur, akan diarahkan menuju jalur alternatif Sukaresmi-Mariwati-Cikalongkulon tembus Jalan Raya Bandung-Cianjur.
"Kami juga akan menambah beberapa titik lampu penerangan jalan umum (PJU) di jalur alternatif yang akan dilintasi pemudik, termasuk penambahan petunjuk arus serta rambu-rambu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016
Kepala Bidang Angkutan Dishubkominfo Cianjur, Afif Darmawan, di Cianjur, Senin, mengatakan 300 armada angkutan umum sudah siap untuk melayani pemudik ke berbagai daerah tujuan dari dan menuju luar daerah.
"Data yang sudah kami diperoleh, jumlah armada untuk musim mudik dan balik seperti Bis AKAP PO Marita 50 unit, Bis PO Parung Indah 4 unit dan angkutan menuju selatan jenis Elf sebanyak 265 unit," katanya.
Pihaknya menjamin pemudik akan terangkut dengan jumlah armada yang sudah disiapkan tersebut, meskipun pihaknya menduga adanya penurunan angka pemudik yang mengunakan kendaraan umum karena beralih mengunakan kendaraan pribadi jenis sepeda motor.
Sementara Kepala Seksi (Kasi) Manajemen Rekayasa Bidang Lalin, Cecep Apandi, mengatakan, menjelang musim mudik dan balik, pihaknya akan melakukan penambahan lampu, rambu dan penunjuk arah.
Pihaknya akan menambah petunjuk arah ke sejumlah jalur alternatif bagi pemudik untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan, seperti kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta akan diarahkan melewati Tungturunan-Sukaluyu-Jonggol.
Sedangkan kendaraan yang melaju dari arah Bandung menuju Cianjur, akan diarahkan melintasi Jalan Lingkar Timur-Pasirhayam-Warungkondang menuju wilayah Sukabumi, Bogor dan Jakarta.
Khusus kendaraan pemudik dari arah Puncak menuju Cianjur, akan diarahkan menuju jalur alternatif Sukaresmi-Mariwati-Cikalongkulon tembus Jalan Raya Bandung-Cianjur.
"Kami juga akan menambah beberapa titik lampu penerangan jalan umum (PJU) di jalur alternatif yang akan dilintasi pemudik, termasuk penambahan petunjuk arus serta rambu-rambu," katanya.
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016