Penjabat (Pj) Bupati Subang Imran menyampaikan agar seluruh perencanaan pembangunan infrastruktur jalan tidak parsial, tapi harus terintegrasi sehingga ruas jalan yang ada saling terhubung.
"Perencanaan jangka panjang dalam pembangunan infrastruktur jalan ini sangat penting," kata Imran, di Subang, Jawa Barat, Minggu.
Atas hal tersebut ia menekankan agar seluruh perencanaan infrastruktur harus terintegrasi dan tersinkronisasi, sehingga setiap ruas jalan di wilayah Subang dapat saling terhubung dan sesuai dengan rencana pembangunan daerah.
Integrasi tersebut dimaksudkan, kata dia, agar antar-ruas jalan dengan ruas yang lain itu saling terhubung. Sedangkan sinkronisasi adalah perencanaan harus sesuai dengan rencana yang dilakukan oleh tingkat kabupaten.
"Saat ini kita tengah melakukan perencanaan pembangunan, baik tahunan, lima tahunan, maupun dua puluh tahunan. Saya berharap ini menjadi momen untuk mengintegrasikan, mensinergikan, menyinkronkan, dan mengharmonisasikan berbagai kebutuhan, keinginan, serta usulan masyarakat untuk tahun-tahun mendatang, hingga 20 tahun ke depan," katanya.
Menurut dia, pembangunan infrastruktur yang terencana dan terpadu akan memberi banyak manfaat, tidak hanya memperlancar transportasi, tapi juga bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian, khususnya pendistribusian produk pertanian, perikanan, UMKM, dan sektor lainnya.
"Infrastruktur yang baik, tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi, tetapi juga meningkatkan pelayanan masyarakat di berbagai sektor, termasuk kesehatan dan pendidikan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
"Perencanaan jangka panjang dalam pembangunan infrastruktur jalan ini sangat penting," kata Imran, di Subang, Jawa Barat, Minggu.
Atas hal tersebut ia menekankan agar seluruh perencanaan infrastruktur harus terintegrasi dan tersinkronisasi, sehingga setiap ruas jalan di wilayah Subang dapat saling terhubung dan sesuai dengan rencana pembangunan daerah.
Integrasi tersebut dimaksudkan, kata dia, agar antar-ruas jalan dengan ruas yang lain itu saling terhubung. Sedangkan sinkronisasi adalah perencanaan harus sesuai dengan rencana yang dilakukan oleh tingkat kabupaten.
"Saat ini kita tengah melakukan perencanaan pembangunan, baik tahunan, lima tahunan, maupun dua puluh tahunan. Saya berharap ini menjadi momen untuk mengintegrasikan, mensinergikan, menyinkronkan, dan mengharmonisasikan berbagai kebutuhan, keinginan, serta usulan masyarakat untuk tahun-tahun mendatang, hingga 20 tahun ke depan," katanya.
Menurut dia, pembangunan infrastruktur yang terencana dan terpadu akan memberi banyak manfaat, tidak hanya memperlancar transportasi, tapi juga bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian, khususnya pendistribusian produk pertanian, perikanan, UMKM, dan sektor lainnya.
"Infrastruktur yang baik, tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi, tetapi juga meningkatkan pelayanan masyarakat di berbagai sektor, termasuk kesehatan dan pendidikan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024