Antarajawabarat.com, 13/4 – Empat pemain Persib yakni I Made Wirawan, Jajang Sukmara, Ilija Spasojevic dan Rudiyana batal melakukan latihan sore hari di Stadion Persib, Senin (13/4). Pasalnya Mess Persib tersebut sedang digunakan untuk pertandingan Liga Pendidikan Indonesia (LPI).
Squad Persib Bandung hari ini sedang berada di Laos untuk bersiap melawan Lao Toyota FC dalam liga AFC Cup pada Kamis nanti. Namun empat pemain tidak disertakan, untuk itu mereka tetap harus melakukan latihan agar performa pemain tidak menurun.
Demi mencegah agar hal itu tidak terjadi, asisten pelatih Persib Herrie Setiawan memberi PR pada mereka untuk tetap melakukan olahraga kecil di rumah seperti jogging.
"Iya latihannya dibatalkan. Jadi mereka saya kasih PR untuk nge-gym di rumah karena sayang kalau sampai tidak latihan," tuturnya di Stadion Persib Jalan Ahmad Yani Bandung.
Herrie mengaku tidak khawatir pada keempat pemain tersebut tatkala melakukan latihan individu, karena mereka dinilai sudah tahu jenis latihan apa yang harus dikerjakan. Selain itu, apakah para pemain serius mengerjakan PR-nya atau tidak, dapat diketahui saat melakukan latihan bersama.
"Yang pasti mereka harus menjalani latihan selama satu jam. Kalau mereka tidak latihan, akan terlihat dari sentuhan bola atau feeling bolanya," katanya.
Pelatih fisik Persib Yaya Sunarya mengaku, Persib sudah terbiasa melakukan recovery training saat kembali berjumpa pasca melakukan tour. Hal ini dilakukan guna mengetahui apakah pemain Persib mengerjakan PR-nya atau tidak.
"Makanya, setelah libur kami suka melakukan recovery training supaya kelihatan kalau ada pemain yang tidak latihan dengan serius," katanya.
Jati
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015
Squad Persib Bandung hari ini sedang berada di Laos untuk bersiap melawan Lao Toyota FC dalam liga AFC Cup pada Kamis nanti. Namun empat pemain tidak disertakan, untuk itu mereka tetap harus melakukan latihan agar performa pemain tidak menurun.
Demi mencegah agar hal itu tidak terjadi, asisten pelatih Persib Herrie Setiawan memberi PR pada mereka untuk tetap melakukan olahraga kecil di rumah seperti jogging.
"Iya latihannya dibatalkan. Jadi mereka saya kasih PR untuk nge-gym di rumah karena sayang kalau sampai tidak latihan," tuturnya di Stadion Persib Jalan Ahmad Yani Bandung.
Herrie mengaku tidak khawatir pada keempat pemain tersebut tatkala melakukan latihan individu, karena mereka dinilai sudah tahu jenis latihan apa yang harus dikerjakan. Selain itu, apakah para pemain serius mengerjakan PR-nya atau tidak, dapat diketahui saat melakukan latihan bersama.
"Yang pasti mereka harus menjalani latihan selama satu jam. Kalau mereka tidak latihan, akan terlihat dari sentuhan bola atau feeling bolanya," katanya.
Pelatih fisik Persib Yaya Sunarya mengaku, Persib sudah terbiasa melakukan recovery training saat kembali berjumpa pasca melakukan tour. Hal ini dilakukan guna mengetahui apakah pemain Persib mengerjakan PR-nya atau tidak.
"Makanya, setelah libur kami suka melakukan recovery training supaya kelihatan kalau ada pemain yang tidak latihan dengan serius," katanya.
Jati
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015