Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, mengelola seluruh halte transportasi massal Biskita Transpakuan setelah diserahterimakan dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor Marse Hendra Saputra di Kota Bogor, Kamis, mengatakan pada Selasa (9/7/2024) sebanyak 36 halte Biskita Transpakuan diserahkan ke Pemkot dari BPTJ Kemenhub.

Sehingga, Marse menyebutkan saat ini total ada 56 halte Biskita Transpakuan yang berada di bawah pengelolaan Pemkot Bogor, jika ditambah dengan 20 halte yang sebelumnya sudah dikelola Pemkot melalui Perumda Trans Pakuan (PTP).

“Iya sudah diserahkan ke Pemkot Bogor, dicatatkan dulu ke dalam neraca aset Pemkot oleh Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) ada 36 halte, ditambah 20 oleh Perumda,” kata Marse.

Ia menjelaskan penyerahan halte ini bukan berkaitan dengan rencana ambil alih pengelolaan Biskita Transpakuan secara mandiri oleh Pemkot Bogor. Namun agar Pemkot Bogor bisa memaksimalkan pelayanan transportasi massal ini.

Marse menjelaskan setelah tercatat sebagai aset milik Pemkot Bogor, ke depan ada dua opsi tindak lanjut terhadap 56 halte Biskita Transpakuan.

Ia menyampaikan Dishub Kota Bogor bersama PTP juga akan menggali dan mengkaji kemungkinan pendapatan dari Biskita Transpakuan. Sebab, selama "mengaspal" sejak 2021, Biskita Transpakuan masih difokuskan untuk pelayanan.
 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Bogor kelola seluruh halte Biskita Transpakuan

Pewarta: Shabrina Zakaria

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024