Pelatih Timnas Spanyol, Luis de la Fuente menyebut timnya sebagai "kuda pemenang" setelah berhasil mengalahkan Jerman 2-1 melalui perpanjangan waktu untuk mengamankan tempat di semifinal Piala Eropa atau Euro 2024.
 
Spanyol unggul lebih dulu melalui gol Dani Olmo di babak kedua sebelum Florian Wirtz menyamakan kedudukan untuk Jerman jelang akhir tahun. Gol kemenangan Spanyol dicetak oleh Mikel Merino di babak kedua perpanjangan waktu.
 
"Tim ini seperti kuda pemenang, saya bangga bisa melatih para pemain ini, mereka tidak pernah mau puas," kaya pelatih berusia 63 tahun itu usai pertandingan yang dikutip AFP pada Sabtu.
 
De la Fuente mengatakan bahwa para pemainnya memiliki mental dan daya juang luar biasa setelah bermain hingga perpanjangan waktu untuk meraih kemenangan dramatis atas Jerman.
 
"Mereka terbiasa berkompetisi di level tertinggi dan mereka punya peluang untuk menjuarai turnamen ini," lanjut de la Fuente.
 
Spanyol dipastikan akan menghadapi Prancis di semifinal setelah Les Blues menyingkirkan Portugal lewat adu penalti 5-2. Portugal dan Prancis bermain imbang 0-0 selama 90 menit ditambah dua kali perpanjangan waktu


Respons Didier Deschamps

Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps meminta laju tim asuhannya ke semifinal Piala Eropa 2024 sama sekali tidak dianggap hal biasa.

Les Bleus berhasil mengamankan tiket ke semifinal Piala Eropa 2024, setelah menang adu penalti 5-3 atas Portugal pada perempat final yang dimainkan di Stadion Volkspark, Hamburg, Jumat setempat atau Sabtu dini hari WIB.


“Kami berada di semifinal dan itu bukan sesuatu yang mestinya kami anggap sebagai hal biasa, bahkan meski kami belakangan ini telah terbiasa dengannya. Saya selalu menikmati berada di perempat final. Sekarang kami akan berusaha memenanginya,” kata Deschamps seperti dikutip dari laman resmi UEFA.

Timnas Prancis selalu berhasil melaju setidaknya ke perempat final sejak Piala Eropa 2012, demikian juga di Piala Dunia sejak 2014.

Deschamps pun mengakui bahwa laga melawan Portugal merupakan pertandingan yang sangat menegangkan.

“Itu adalah pertandingan yang sangat menegangkan dan ketat. (Pertandingan) itu bisa saja berjalan baik, bahkan jika kami harus menyelesaikan pertandingan dengan lebih sulit di perpanjangan waktu dengan penguasaan bola yang lebih sedikit. Ada juga rasa lelah. Ini diputuskan melalui detail-detail kecil, tapi saya senang untuk grup ini. Mereka mendorong diri hingga batasnya dan mengayunkannya ke sisi yang tepat,” ucap sosok yang juga pernah menjadi juara Piala Eropa sebagai pemain itu.

Bintang Prancis Kylian Mbappe ditarik keluar oleh Deschamps pada menit ke-106 untuk digantikan oleh Bradley Fofana. Deschamps membela keputusannya itu yang menurutnya ditujukan demi kebaikan tim.

“Ia tentu saja kelelahan dan itu tidak mudah. Saya melihat dia kesulitan pada tambahan waktu pertama. Tidak ada gunanya memaksakan dia tetap di lapangan, bahkan meski jika ia merupakan penendang penalti. Kylian selalu jujur dengan saya dan grup. Terlihat normal bagi saya untuk memasukkan kesegaran,” pungkas Deschamps.

Laga semifinal antara Spanyol vs Prancis akan digelar di Allianz Arena, Berlin pada Rabu (10/7) dini hari pukul 02.00 WIB.

 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Luis de la Fuente sebut Timnas Spanyol seperti "kuda pemenang"

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024