Utusan Palestina untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Riyad Mansour, Rabu (22/5), menyambut baik keputusan Irlandia, Norwegia, dan Spanyol untuk mengakui negara Palestina.

"Ini adalah momen yang luar biasa ketika kita berkumpul hari ini, bahwa kita menerima berita yang sangat positif dari Eropa bahwa Spanyol, Irlandia dan Norwegia," kata Mansour kepada wartawan.

"Hari ini mendeklarasikan bahwa mereka akan mengakui negara Palestina pada tanggal 28 bulan ini," ujarnya. 

Utusan tersebut menyatakan harapan bahwa gelombang pengakuan Eropa untuk negara Palestina akan diikuti negara-negara lain.

“Negara Palestina layak menjadi negara anggota penuh di PBB,” kata Mansour.

Dia mencatat dukungan substansial pada pengakuan Palestina oleh mayoritas anggota Majelis Umum PBB dan Dewan Keamanan PBB.

“Dukungan terhadap negara Palestina, pengakuannya di PBB dan pengakuannya mendapatkan momentum setelah apa yang kami lakukan di Dewan Keamanan dan apa yang kami lakukan di Majelis Umum," tuturnya.

Dia mengatakan “kekuatan pendudukan” panik menghadapi gelombang tersebut, dan Israel menuju ke arah yang salah dengan menantang semua orang dan bukannya mendengarkan suara internasional yang kuat.

Mansour berfoto dengan perwakilan tetap PBB untuk Norwegia, Irlandia, dan Spanyol setelah berbicara kepada wartawan.

Pengumuman dari tiga negara Eropa tersebut muncul ketika Israel melanjutkan serangannya yang memetaikan di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 meski ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera.

Palestina sudah diakui oleh delapan negara Eropa, yaitu Bulgaria, Polandia, Republik Ceko, Rumania, Slovakia, Hongaria, Swedia, dan pemerintahan Siprus Yunani.




Sumber: Anadolu

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Utusan Palestina untuk PBB sambut baik 3 negara Eropa akui Palestina

Pewarta: Cindy Frishanti Octavia

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024