Ratusan nelayan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, belum bisa melaut pascabanjir rob yang menerjang pantai selatan Kabupaten Sukabumi beberapa waktu lalu.
Menurut Sekretaris Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Sukabumi Sep Radi Priadika di Sukabumi, Minggu, hingga saat ini ratusan nelayan belum bisa melaut karena kapal atau perahu untuk menangkap ikan milik mereka hancur diterjang bencana banjir rob.
"Untuk sementara, nelayan yang terdampak bencana banjir rob khususnya yang kapalnya rusak belum bisa melaut," kata Sep Radi Priadika.
Meskipun Pemkab Sukabumi sudah menggelontorkan bantuan kebutuhan sehari-hari para nelayan yang terdampak banjir rob, kata dia, bantuan itu belum mencukupi karena aktivitas ekonomi mereka terganggu.
Bahkan, beberapa nelayan memilih pindah profesi seperti menjadi penarik ojek, kuli bangunan, bakul ikan laut, dan pengecer ikan laut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Nelayan Sukabumi belum bisa melaut pascabanjir rob
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Menurut Sekretaris Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Sukabumi Sep Radi Priadika di Sukabumi, Minggu, hingga saat ini ratusan nelayan belum bisa melaut karena kapal atau perahu untuk menangkap ikan milik mereka hancur diterjang bencana banjir rob.
"Untuk sementara, nelayan yang terdampak bencana banjir rob khususnya yang kapalnya rusak belum bisa melaut," kata Sep Radi Priadika.
Meskipun Pemkab Sukabumi sudah menggelontorkan bantuan kebutuhan sehari-hari para nelayan yang terdampak banjir rob, kata dia, bantuan itu belum mencukupi karena aktivitas ekonomi mereka terganggu.
Bahkan, beberapa nelayan memilih pindah profesi seperti menjadi penarik ojek, kuli bangunan, bakul ikan laut, dan pengecer ikan laut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Nelayan Sukabumi belum bisa melaut pascabanjir rob
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024