Antarajawabarat.com,30/8 - Kota Bandung, Jabar, menggelar Invitasi Olahraga Tradisional (Otrad) antar-sekolah dasar dalam rangka melestarikan dan mewariskan olahraga permainan kepada generasi muda, Sabtu.
Kegiatan olahraga tradisional antar-pelajar SD yang dibuka oleh Wali Kota Bandung H Ridwan Kamil itu digelar di Lapangan Lodaya Jalan Lodaya Kota Bandung. Suasana di kawasan itu mirip dengan pesta tradisional.
"Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Hari Olahraga Nasional 2014, jadi generasi mudah tidak hanya berprestasi di bidang olahraga namun juga harus menjadi juara di olahraga tradisional," kata Wali Kota Bandung H Ridwan Kamil.
Ia mengatakan, dengan adanya Invitasi Olahraga Tradisional ini dirinya berharap akan dapat menjaga nilai-nilai budaya leluhur dalam hal "kaulinan" (permainan) dan generasi muda tetap dapat menghargai dan melestarikannya.
Sebanyak empat cabang olahraga tradisional yang dimainkan yaitu Engrang Putrang, Dogongan Putra, Tarompah Panjang Putri dan Hadang Putri. Untuk memberi semangat dan motivasi panitia menyiapkan hadiah total Rp44 juta yang akan diserahkan pada Hari Olahraga Nasional (Haornas) Tingkat Kota Bandung XXXI, September mendatang. di Plaza Balai Kota.
"Menjaga nilai-nilai budaya leluhur agar generasi muda adalah hal yang sangat penting, apalagi dengan perkembangan teknologi dan majunya gaya hidup dapat membuat generasi muda lupa akan budaya leluhur, oleh karena itu dengan adanya kegiatan ini," katanya.
Menurut Ridwan Kamil, kegiatan itu diharapkan sebagai generasi muda dapat melestarikan dan menjaga kaulinan sehingga menjadi bagian dari generasi ke generasi.
Ia menyebutkan selain berprestasi generasi muda juga harus memiliki rasa Budaya yang kuat, sehingga selain memiliki prestasi pada olahraga yang bukan asli budaya Indonesia mereka juga harus mahir dan dapat berprestasi dengan budaya leluhurnya.
Sementaraitu Kepala Dispora Kota Bandung Asep Cucu Cahyadi menyebutkan kegiatan itu sebagai ajang seleksi untuk petandingan olahraga tradisional tingkat provinsi.
"Para juara dan atlet terbaik akan direkrut untuk turun di olahraga tradisional tingkat Jabar," kata Asep Cucu.pi apabila ada kekurangan waktu akan di selesaikan seluruhnya hingga tuntas.***3***
Syarif A
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014
Kegiatan olahraga tradisional antar-pelajar SD yang dibuka oleh Wali Kota Bandung H Ridwan Kamil itu digelar di Lapangan Lodaya Jalan Lodaya Kota Bandung. Suasana di kawasan itu mirip dengan pesta tradisional.
"Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Hari Olahraga Nasional 2014, jadi generasi mudah tidak hanya berprestasi di bidang olahraga namun juga harus menjadi juara di olahraga tradisional," kata Wali Kota Bandung H Ridwan Kamil.
Ia mengatakan, dengan adanya Invitasi Olahraga Tradisional ini dirinya berharap akan dapat menjaga nilai-nilai budaya leluhur dalam hal "kaulinan" (permainan) dan generasi muda tetap dapat menghargai dan melestarikannya.
Sebanyak empat cabang olahraga tradisional yang dimainkan yaitu Engrang Putrang, Dogongan Putra, Tarompah Panjang Putri dan Hadang Putri. Untuk memberi semangat dan motivasi panitia menyiapkan hadiah total Rp44 juta yang akan diserahkan pada Hari Olahraga Nasional (Haornas) Tingkat Kota Bandung XXXI, September mendatang. di Plaza Balai Kota.
"Menjaga nilai-nilai budaya leluhur agar generasi muda adalah hal yang sangat penting, apalagi dengan perkembangan teknologi dan majunya gaya hidup dapat membuat generasi muda lupa akan budaya leluhur, oleh karena itu dengan adanya kegiatan ini," katanya.
Menurut Ridwan Kamil, kegiatan itu diharapkan sebagai generasi muda dapat melestarikan dan menjaga kaulinan sehingga menjadi bagian dari generasi ke generasi.
Ia menyebutkan selain berprestasi generasi muda juga harus memiliki rasa Budaya yang kuat, sehingga selain memiliki prestasi pada olahraga yang bukan asli budaya Indonesia mereka juga harus mahir dan dapat berprestasi dengan budaya leluhurnya.
Sementaraitu Kepala Dispora Kota Bandung Asep Cucu Cahyadi menyebutkan kegiatan itu sebagai ajang seleksi untuk petandingan olahraga tradisional tingkat provinsi.
"Para juara dan atlet terbaik akan direkrut untuk turun di olahraga tradisional tingkat Jabar," kata Asep Cucu.pi apabila ada kekurangan waktu akan di selesaikan seluruhnya hingga tuntas.***3***
Syarif A
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014