Badan Pangan Nasional (Bapanas) berkomitmen untuk menjaga persediaan pangan, agar dapat segera diakses oleh masyarakat.

"Kami melakukan beberapa hal, pertama fungsinya menjaga persediaan pangan agar segera dapat diakses oleh masyarakat melalui Peraturan Presiden (Perpres) No. 125 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah," ujar Pelaksana Tugas Direktur Ketersediaan Pangan Bapanas Budi Waryanto dalam diskusi daring, di Jakarta, Selasa.

Budi juga menambahkan bahwa Bulog sebagai operator ditugaskan minimal untuk menyediakan 2,4 juta ton beras setiap tahun dengan outletnya diberikan kepada bantuan pangan.

"Kami sudah melaksanakan bantuan pangan sebanyak 22 juta orang yang telah dimulai awal 2023 dan terus berlanjut, di mana pada tahun ini terus kami lanjutkan untuk mengantisipasi masyarakat yang rentan rawan pangan," katanya.

Kemudian ada juga stabilisasi harga dan pasokan pangan yang diberikan kepada pasar-pasar tradisional maupun ritel yang modern.

"Kami masukkan beras medium dengan patokan harga yang ditetapkan oleh pemerintah," kata Budi.

Dalam rangka bersinergi dengan pemda di seluruh daerah, Bapanas dengan dikoordinir oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melakukan evaluasi bagaimana tim pengendali inflasi di daerah bekerja untuk menahan inflasi.





Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bapanas berkomitmen jaga persediaan pangan agar segera diakses publik

Pewarta: Aji Cakti

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024