Pelatih Lazio Maurizio Sarri menilai laga leg pertama 16 besar Liga Champions melawan Bayern Muenchen di Stadion Olimpico, esok Kamis pukul 03.00 WIB adalah laga yang berat walau bermain di kandang.
Namun demikian, pelatih berusia 65 tahun itu optimistis karena kemenangan di kandang tak mustahil didapatkan Biancoleste.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, namun kami harus menghadapinya dengan pemahaman bahwa kemenangan bukanlah hal yang mustahil,” kata Sarri dalam laman resmi klub pada Rabu.
Dia menjanjikan timnya bermain dengan kepercayaan diri dan keberanian tinggi sejak awal untuk memberikan kekalahan kedua berturut-turut The Bavarian setelah pada Minggu pekan lalu ditumbangkan Bayer Leverkusen tiga gol tanpa balas.
“Bayern afavorit, selalu tampil bagus dalam Liga Champions. Kami harus percaya diri dan menjaga keberanian kami. Jika diperlukan, kita semua harus menderita bersama," ucap Sarri.
Sementara itu, Ciro Immobile menatap laga melawan Bayern dengan semangat tinggi setelah tiga musim lalu dikandaskan klub raksasa Jerman itu dengan agregat 2-6 juga pada 16 besar.
Striker 33 tahun itu menegaskan timnya akan memanfaatkan kesempatan sebaik-baiknya bermain di kandang untuk menaklukkan Bayern dan melanjutkan performa apik seperti pada laga terakhir saat menang 3-1 di kandang Cagliari pada Sabtu pekan lalu.
"Kami ingin menawarkan sesuatu yang istimewa kepada fans kami. Kami berada dalam kondisi bagus dan akan berusaha memberikan yang terbaik. Kami tidak menghadapi pertandingan ini dengan rasa takut, namun dengan antusiasme," tutup Immobile.
Bayern Percaya Diri
Pelatih Bayern Muenchen Thomas Tuchel percaya diri anak-anak asuhnya dapat menunjukkan reaksi yang tepat setelah kekalahan 0-3 melawan Bayer Leverkusen dengan kembali ke jalur kemenangan melawan SS Lazio pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Olimpico, Kamis (15/2) pukul 03.00 WIB.
Tuchel merasa percaya diri karena menurutnya tim asuhannya selalu menunjukkan reaksi yang tepat setelah menelan kekalahan atau hasil negatif musim ini.
"Kami selalu menunjukkan reaksi setelah kekalahan sejauh ini. Kritik dari tim sendiri juga tidak menjadi masalah. Mereka selalu melakukan itu bahkan ketika kami menang. Cara kami menghadapinya berada pada level yang sangat tinggi," kata Tuchel pada jumpa pers, melansir dari laman resmi klub, Rabu.
Dengan pemain-pemain bintang di timnya dan pengalaman bermain di Liga Champions, mantan pelatih Chelsea itu percaya diri The Bavarian tak kesulitan menunjukkan reaksinya untuk membawa kemenangan di Stadion Olimpico.
"Saya yakin kami memiliki segalanya untuk menunjukkan reaksi. Itu tidak cukup di Leverkusen. Ini juga merupakan peluang bagus karena ini adalah lawan baru, kompetisi baru, pertandingan sistem gugur. Saya harap kami bisa menebusnya dan menunjukkan kualitas yang kami butuhkan untuk menang," ucap pelatih asal Jerman itu..
Bayern dan Lazio terakhir kali bertemu adalah pada ajang dan babak yang sama tiga musim lalu. Saat itu, Die Bayern keluar sebagai pemenang dan melaju ke babak perempat final setelah menang dengan agregat 6-2.
Namun, laga nanti menurut Tuchel tak akan sama seperti kenangan manis tiga tahun yang lalu. Hal ini dikarenakan menurutnya, Biancoceleste di bawah pelatih Maurizio Sarri merupakan tim yang bermain sangat disiplin dan sulit dikalahkan.
"Mereka adalah tim yang sangat disiplin, sangat homogen dalam melakukan sesuatu, dan jelas dalam pendekatan mereka dalam menekan. Seperti yang biasa terjadi pada Maurizio Sarri, mereka menjaga segalanya tetap ketat, sulit dikalahkan," kata Tuchel.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sarri akui Lazio hadapi laga berat tapi optimistis kalahkan Bayern
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024