Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Ketua Dewan Pengarah TKN Prabowo-Gibran memastikan Presiden Joko Widodo tidak menghadiri kampanye akbar pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (10/2).

"Pak Jokowi (Joko Widodo, red) 'kan bilang tidak akan kampanye. Jadi, besok (beliau, red) tidak ada di GBK," kata Airlangga saat jumpa pers selepas kampanye penutup Partai Golkar pada Pemilu 2024 di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat.

Airlangga menegaskan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menghormati keputusan Presiden Jokowi yang tidak berkampanye sehingga tidak ada ajakan ataupun undangan dari TKN kepada Presiden.

"Beliau sudah bilang tidak kampanye," kata Airlangga.

Pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menggelar kampanye akbar di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (10/2), pada hari terakhir kampanye Pemilu 2024.

Dalam kampanye itu, seluruh ketua umum partai politik dari Koalisi Indonesia Maju dijadwalkan hadir berikut kader partai mereka masing-masing.

Airlangga menyebut ada 24.000 orang kader Partai Golkar yang ikut meramaikan kampanye akbar Prabowo-Gibran di GBK.
Koalisi Indonesia Maju, yang mengusung pasangan Prabowo-Gibran, merupakan gabungan partai politik yang terdiri atas Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, PSI, PRIMA, Partai Demokrat, Partai Garuda, dan Partai Gelora Indonesia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo di sela kunjungan kerjanya di Sumatera Utara, Rabu (7/2), menegaskan dirinya tidak akan ikut kampanye.

"Jika pertanyaannya apakah saya akan kampanye, saya jawab tidak. Saya tidak akan berkampanye," tegas Presiden Jokowi.






Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Jokowi tidak hadiri kampanye akbar Prabowo-Gibran di GBK

Pewarta: Genta Tenri Mawangi

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024