Antarajawabarat.com, 7/7 - Seorang petugas pemadam kebakaran, Sumarno terpaksa dilarikan ke RS Ujungberung karena menghirup asap pekat saat memadamkan api di gudang garment PT Mekar Utama Jalan Panghegar Kota Bandung, Senin.

"Seorang petugas bernama Sumarno dilarikan ke RS karena menghirup asap pekat, ia dibawa ke RS Ujungberung," kata Herman, seorang saksi mata di lokasi kejadian.

Selain seorang petugas Damkar harus dirawat, kebakaran itu juga mengakibatkan seorang karyawati pabrik garmen itu mengalami luka bakar pada bagian tangannya.

Kebakaran di pabrik garmen itu terjadi sejak sejak Minggu, 6 Juli 2014 sekira pukul 22.30 WIB. Kobaran api berlangsung sangat cepat. Api tiba-tiba muncul dari satu titik dan langsung menyambar mess pemilik gudang dan mess karyawan.

"Kebetulan pabrik lagi libur jadi banyak yang pulang. Saat itu di Mess Korea ada tujuh orang. Sedangkan di mess wanita ada 19 orang," kata Herman.

Menurut dia, seorang karyawan bernama Eza Sintia mengalami luka bakar di tangan lantaran tertidur, beruntung ia masih bisa dievakuasi oleh oleh teman-temannya, meski wanita itu harus mengalami luka bakar.

"Lukanya hanya di bagian tangan. Sekarang korban sudah berada rumah sakit," katanya.

Upaya pemadaman dilakukan oleh 10 unit mobil pemadam dari Kota Bandung dibantu Kabupaten Bandung dan PT Bintang Agung.

Kapolsekta Panyileukan Kompol RM Mulyadi belum bisa memastikan penyebab kebakaran yang menimpa Gudang Garmen tersebut.

“Kami belum bisa memastikan penyebab ataupun asal api kebakaran di gudang garmen itu," kata Kapolsek Panyileukan menambahkan.***3***


Novi

Pewarta:

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014