.Malut United berhasil meraih satu poin di Stadion Singaperbangsa setelah laga sengit melawan tuan rumah Bekasi City dengan skor 2-2 pada Kamis (18/1).

"Kami bisa bangkit di babak II berkat suntikan motivasi dan strategi dari pelatih di kamar ganti," kata Aditya Putra Dewa, bek Malut United yang hadir di jumpa pers setelah laga tandang kontra FC Bekasi City, Kamis.

Persis seperti yang dikatakan oleh Aditya Putra Dewa. Keberhasilan Malut United dalam meraih satu poin di markas Bekasi City tak lepas dari adanya perubahan strategi dan motivasi dari sang pelatih kepala, Imran Nahumarury.

Di babak pertama, Bagus Nirwanto dkk. kebobolan lebih dulu. Bek Malut United, Jeong Ho-min, yang berniat menghalau umpan silang pemain Bekasi City secara tidak sengaja membelokkan arah bola ke gawang kawalan Joko Ribowo pada menit ke-28.

Setelah sempat tertinggal, Malut United langsung mencetak gol cepat di awal babak kedua. Jose Wilkson menggetarkan gawang lawan usai menyambut umpan Aditya Putra Dewa pada menit ke-46.

Laskar Kie Raha pun tak gentar ketika kembali tertinggal akibat gol pemain pengganti, Aji Joko Sutopo, pada menit ke-71. Skuad asuhan coach Imran terus berjuang hingga mampu menyamakan kedudukan lewat penyelesaian akhir Ilham Udin Armaiyn di masa injury time.

"Di babak kedua kami bermain lebih sabar, mencoba membangun serangan dari bawah. Pemain tampil lebih menekan dan itu berhasil," ujar Imran.

Pelatih Bekasi City, Widyantoro, mengakui sebenarnya ia sudah mewaspadai perubahan taktik yang dilakukan Imran Nahumarury lewat pergantian pemain di awal babak II.
"Namun, pemain kami di lini belakang gagal fokus sehingga tercipta gol cepat di awal babak II dan menjelang pertandingan selesai," tutur coach Widyantoro.

Selain perubahan strategi, suntikan motivasi dari pelatih juga punya andil besar di balik kebangkitan Malut United. Motivasi lebih yang diberikan sekaligus membangunkan mentalitas pantang menyerah Laskar Kie Raha.

"Instruksi dari pelatih dapat berjalan dengan baik. Para pemain juga sudah bekerja keras. Menurut saya, itulah mentalitas Malut United yang sebenarnya," ujar Dewa.

Hasil imbang di markas Bekasi City menambah koleksi poin Malut United yang kini tengah bersaing ketat dengan 3 tim lain di Grup Y.

Laskar Kie Raha untuk sementara menduduki peringkat kedua dengan raihan 3 poin dari 3 laga. Sementara itu, Bekasi City masih tertahan di dasar klasemen dengan torehan 2 poin dari 3 pertandingan. 

Setelah ini, giliran Malut United yang dijadwalkan menjamu FC Bekasi City pada laga keempat 12 besar, 23 Januari 2024. Stadion Madya Jakarta bakal menjadi venue yang digunakan untuk menggelar pertandingan tersebut.



 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024