Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mendistribusikan bantuan logistik guna meringankan beban warga korban gempa bumi di Kabupaten Sumedang.
PMI Kabupaten Cianjur juga menempatkan relawan guna membantu proses penanganan selama tangap darurat diberlakukan.
Sekretaris PMI Cianjur, Sukirman, di Cianjur, Selasa, mengatakan pihaknya langsung berkoordinasi dengan PMI Sumedang terkait logistik yang dibutuhkan warga korban gempa, seperti kebutuhan rumah tangga, kebutuhan anak dan bayi, terpal dan tenda.
"Kami akan langsung mengirim logistik yang dibutuhkan warga serta menempatkan sejumlah relawan yang selama ini telah berpengalaman dalam penanganan gempa. Mereka akan bertugas selama beberapa hari ke depan," katanya.
Sukirman menjelaskan, pihaknya akan mengirim kembali kebutuhan warga penyintas gempa Sumedang ketika dibutuhkan, karena selama ini berbagai bantuan berdatangan ke Cianjur saat terjadi gempa tahun 2022, sehingga pihaknya sangat merasakan duka yang dirasakan warga.
Pihaknya juga membuka donasi dari berbagai kalangan di Cianjur dan akan menyalurkan bantuan untuk meringankan beban warga melalui PMI Sumedang.
"Kami membuka donasi dari masyarakat Cianjur yang hendak menyalurkan bantuannya bagi warga korban gempa Sumedang. Bagi yang berniat membantu silakan datang langsung ke Markas PMI Cianjur," katanya.
Pemerintah Kabupaten Sumedang sendiri hingga saat ini mencatat 1.004 rumah warga mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Minggu, 31 Desember 2023 itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
PMI Kabupaten Cianjur juga menempatkan relawan guna membantu proses penanganan selama tangap darurat diberlakukan.
Sekretaris PMI Cianjur, Sukirman, di Cianjur, Selasa, mengatakan pihaknya langsung berkoordinasi dengan PMI Sumedang terkait logistik yang dibutuhkan warga korban gempa, seperti kebutuhan rumah tangga, kebutuhan anak dan bayi, terpal dan tenda.
"Kami akan langsung mengirim logistik yang dibutuhkan warga serta menempatkan sejumlah relawan yang selama ini telah berpengalaman dalam penanganan gempa. Mereka akan bertugas selama beberapa hari ke depan," katanya.
Sukirman menjelaskan, pihaknya akan mengirim kembali kebutuhan warga penyintas gempa Sumedang ketika dibutuhkan, karena selama ini berbagai bantuan berdatangan ke Cianjur saat terjadi gempa tahun 2022, sehingga pihaknya sangat merasakan duka yang dirasakan warga.
Pihaknya juga membuka donasi dari berbagai kalangan di Cianjur dan akan menyalurkan bantuan untuk meringankan beban warga melalui PMI Sumedang.
"Kami membuka donasi dari masyarakat Cianjur yang hendak menyalurkan bantuannya bagi warga korban gempa Sumedang. Bagi yang berniat membantu silakan datang langsung ke Markas PMI Cianjur," katanya.
Pemerintah Kabupaten Sumedang sendiri hingga saat ini mencatat 1.004 rumah warga mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Minggu, 31 Desember 2023 itu.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024