KAI Cirebon: 28.504 tiket sudah terjual untuk Natal-tahun baru

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon, Jawa Barat, mencatat tiket perjalanan dari stasiun di wilayahnya sudah terjual sebanyak 28.504 tiket untuk masa angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

"Tiket yang telah terjual sebanyak 28.504 tiket atau 39 persen dari total tiket yang disediakan yakni 74.390 tiket," kata Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Rokhmad Makin Zainul di Cirebon, Jabar, Selasa.

Baca juga: KAI Cirebon: Tiket terjual untuk angkutan libur Natal baru 21 persen

Rokhmad menyampaikan puluhan ribu tiket yang terjual itu untuk perjalanan kereta api dengan tujuan Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Menurut dia, selama masa angkutan kali ini terdapat 164 perjalanan kereta api yang melintas di Daop 3 Cirebon mulai dari kereta reguler hingga kereta barang.

Untuk jumlah penumpang, kata dia, khususnya pada Senin (25/12/2023) mencapai 5.082 orang.

"Peningkatan jumlah penumpang ini diperkirakan akan semakin bertambah karena tiket yang tersedia masih cukup banyak. Sedangkan, pantauan tercatat 3.475 penumpang turun (pada Senin) di wilayah Daop 3 Cirebon," ujarnya.

Rokhmad juga mengatakan masyarakat dapat segera memesan tiket kereta api dengan memperkirakan waktu liburan yang lebih terencana. Sebab, alokasi tiket untuk masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2024 jumlahnya masih banyak.

Selain itu, dia juga mengimbau calon penumpang perlu memperhatikan barang yang akan dibawa karena PT KAI telah memberlakukan aturan mengenai hal tersebut.

Rokhmad menjelaskan bahwa setiap pelanggan diperbolehkan membawa bagasi ke dalam kereta api dengan berat maksimum bagi tiap penumpang 20 kg. Volume maksimum 100 dm3 dengan ukuran dimensi maksimal 70 cm x 48 cm x 30 cm.

"KAI mengimbau agar para penumpang membawa barang secukupnya. Sebagai informasi, para calon penumpang yang membutuhkan informasi lebih lanjut tentang pelayanan dan jadwal perjalanan pelanggan bisa menghubungi layanan resmi dari KAI," ucap dia.

Baca juga: KAI Cirebon siagakan 1.770 petugas amankan masa angkutan Natal-Tahun Baru