Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cianjur melakukan penebangan dan pemangkasan 182 pohon berbagai ukuran di kanan kiri jalan di jalur utama sebagai antisipasi pohon tumbang seiring musim hujan disertai angin kencang saat ini di daerah setempat.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Cianjur Deni Widya Lesmana di Cianjur, Jawa Barat, Kamis, mengatakan pihaknya langsung melakukan pendataan pohon rawan tumbang di sejumlah lokasi setelah hujan deras disertai angin kencang melanda daerah setempat, beberapa waktu lalu.
"Hasilnya kami melakukan penebangan terhadap sejumlah pohon berukuran besar yang rawan tumbang di sepanjang jalan utama kota Cianjur yang dapat menimpa rumah warga dan kendaraan yang melintas, termasuk melakukan pemangkasan dahan pohon yang menjuntai ke jalan," katanya.
Pohon yang ditebang merupakan pohon berusia tua dan sebagian dahan sudah lapuk di sepanjang jalan utama Bandung-Cianjur. Pihaknya langsung melakukan penanaman pohon keras yang baru dengan usia yang lebih panjang setelah melakukan penebangan.
Pemangkasan dan penebangan dilakukan secara berkala karena keterbatasan petugas di lapangan tidak sebanding dengan jumlah pohon yang banyak terdapat di sepanjang jalur utama dan jalan protokol Cianjur.
"Kami akan melakukan pemangkasan dan penebangan pohon secara berkala dengan prioritas pohon besar berusia tua rawan tumbang. Setiap penebangan langsung dilakukan penanaman pohon baru serta dilakukan perawatan hingga pohon tumbuh dengan sendirinya," katanya.
Hujan deras disertai angin kencang melanda sebagian wilayah kota Cianjur, Sabtu (4/11), menyebabkan pohon tumbang terjadi di lima titik secara terpisah di jalan utama daerah itu. Sebanyak empat orang luka serius setelah kendaraan yang mereka tumpangi tertimpa pohon.
Akibat pohon tumbang akses lalulintas dari Cianjur menuju luar kota, seperti Bandung dan Sukabumi, terhambat selama beberapa jam karena petugas kesulitan menyingkirkan pohon tumbang berukuran besar yang melintang jalan di bawah guyuran hujan lebat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Cianjur Deni Widya Lesmana di Cianjur, Jawa Barat, Kamis, mengatakan pihaknya langsung melakukan pendataan pohon rawan tumbang di sejumlah lokasi setelah hujan deras disertai angin kencang melanda daerah setempat, beberapa waktu lalu.
"Hasilnya kami melakukan penebangan terhadap sejumlah pohon berukuran besar yang rawan tumbang di sepanjang jalan utama kota Cianjur yang dapat menimpa rumah warga dan kendaraan yang melintas, termasuk melakukan pemangkasan dahan pohon yang menjuntai ke jalan," katanya.
Pohon yang ditebang merupakan pohon berusia tua dan sebagian dahan sudah lapuk di sepanjang jalan utama Bandung-Cianjur. Pihaknya langsung melakukan penanaman pohon keras yang baru dengan usia yang lebih panjang setelah melakukan penebangan.
Pemangkasan dan penebangan dilakukan secara berkala karena keterbatasan petugas di lapangan tidak sebanding dengan jumlah pohon yang banyak terdapat di sepanjang jalur utama dan jalan protokol Cianjur.
"Kami akan melakukan pemangkasan dan penebangan pohon secara berkala dengan prioritas pohon besar berusia tua rawan tumbang. Setiap penebangan langsung dilakukan penanaman pohon baru serta dilakukan perawatan hingga pohon tumbuh dengan sendirinya," katanya.
Hujan deras disertai angin kencang melanda sebagian wilayah kota Cianjur, Sabtu (4/11), menyebabkan pohon tumbang terjadi di lima titik secara terpisah di jalan utama daerah itu. Sebanyak empat orang luka serius setelah kendaraan yang mereka tumpangi tertimpa pohon.
Akibat pohon tumbang akses lalulintas dari Cianjur menuju luar kota, seperti Bandung dan Sukabumi, terhambat selama beberapa jam karena petugas kesulitan menyingkirkan pohon tumbang berukuran besar yang melintang jalan di bawah guyuran hujan lebat.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023