Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung, Jawa Barat, Tedy Rusmawan mendukung operasional penerbangan carter di Bandara Husein Sastranegara sebagai alternatif bagi masyarakat untuk berkunjung ke Kota Kembang itu.
“Kalau DPRD tentu mendukung ya. Nah kalau dari General Manager Bandara Husein rencana seperti itu, kita dukung untuk bisa orang lebih mudah dan cepat ke Bandung,” kata Tedy Rusmawan di Bandung, Rabu.
Baca juga: AP II: Tenant di Bandara Husein Sastranegara Bandung tunggu perkembangan
Tedy menilai dengan dibukanya operasional untuk penerbangan carter di bandara tersebut bisa lebih memudahkan para wisatawan untuk datang ke Kota Bandung.
“Saran saya sih, yang carter juga dibuka, sehingga kalau ada grup-grup yang ingin langsung datang ke Bandung dari luar juga bisa, keluar ke mana juga bisa. Ya fleksibel gitu,” kata dia.
Ia menyatakan dukungan ini terkait dengan peralihan penerbangan pesawat jet dari Bandara Husein Sastranegara ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati mulai Minggu (29/10).
Selain itu, Tedy meminta kepada pemangku kepentingan untuk lebih memprioritaskan moda transportasi yang nyaman kepada penumpang dari BIJB Kertajati menuju Kota Bandung maupun sebaliknya.
“Agar para wisatawan yang datang ke Bandung merasakan hal yang positif. Jadi intinya transportasi moda ini harus diperkuat, plus kenyamanannya juga,” katanya.
Sementara itu, Executive General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Husein Sastranegara mengatakan Bandara Husein Sastranegara masih melayani penerbangan dengan pesawat jenis baling-baling (ATR) untuk destinasi ke Yogyakarta dan Surabaya.
"Setelah pemindahan penerbangan pesawat bermesin jet dari Bandara Husein Sastranegara ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati tanggal 29 Oktober 2023 kemarin, masih ada layanan terbang dari Bandung ke Yogyakarta dan Surabaya," kata Indra.
Baca juga: Bandara Husein Sastranegara masih layani penerbangan ke Yogyakarta dan Surabaya
Meski penerbangan pesawat bermesin jet telah dipindahkan ke BIJB Kertajati, Indra mengatakan Bandara Husein Sastranegara tetap melakukan layanan sesuai standar dan tetap mempersiapkan fasilitas penerbangan di sana dengan dukungan dari Lanud Husein Sastranegara.
"Di regulasinya menyatakan bahwa hanya beroperasi jenis propeler dan kami juga masih melayani untuk privat jet itu masih bisa landing di sini kemudian kargo. Jadi kalau ada carter, itu kami masih bisa menerima, dan yang terakhir adalah VIP dan VVIP. Ke depan kami tetap melayani beberapa penerbangan tadi, dan untuk rutenya itu tentunya dari pihak maskapai akan terus berdiskusi dengan kami," katanya.
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023