Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Kabupaten Garut, Jawa Barat membuka pendaftaran bagi masyarakat miskin untuk mendapatkan pelayanan kesehatan berupa operasi bibir sumbing gratis dalam rangka bakti sosial memperingati HUT ke-78 Republik Indonesia.

"Baksos ini dalam rangkaian acara HUT RI sebagai kontribusi Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Slamet Garut untuk masyarakat Garut," kata Ketua pelaksana baksos yang juga dokter spesialis bedah RSUD dr Slamet Garut Hendi Anshori di Garut, Selasa.

Ia menuturkan kegiatan itu untuk membantu masyarakat yang menderita bibir sumbing tetapi tidak bisa menjalani operasi karena masalah biaya, meski menggunakan BPJS Kesehatan tetap membutuhkan biaya transportasi untuk pergi operasi ke Bandung.

Dengan adanya kendala itu, kata dia, RSUD dr Slamet Garut mendatangkan dokter ahli bedah dari Bandung untuk melakukan operasi bibir sumbing secara gratis di daerah setempat sehingga masyarakat tidak perlu ke Bandung.

"Kita kasih BPJS gratis tapi kalau harus transportasi ke Bandung kan (biaya transportasi, red.) sebagainya, sehingga kita datangkan ahli dari Bandung untuk datang ke sini," kata dia.

Ia menyampaikan kegiatan akan dibantu oleh Departemen Bedah Plastik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Hasan Sadikin Bandung dengan target minimal pasien yang akan dioperasi 20 orang.

Masyarakat yang menderita bibir sumbing dan berminat untuk menjalani operasi, kata dia, dipersilakan untuk mendaftar ke puskesmas setempat dengan batas waktu hingga 9 September 2023.

Ia menyampaikan seluruh pendaftar akan terlebih dahulu diperiksa di poli bedah RSUD dr Slamet Garut untuk menentukan layak atau tidak menjalani operasi bibir sumbing pada 16 September 2023.
"Kalau mereka sudah layak kita jadwalkan operasi, kalau misalkan belum layak kita tunda, mungkin nanti ada beberapa waktu kemudian mudah-mudahan ada kesempatan lagi kita adakan lagi operasi baksos bibir sumbing ini," katanya.

Ia menyampaikan operasi bibir sumbing dipastikan gratis, sedangkan jika ada pihak yang memanfaatkan kegiatan dengan memungut biaya, warga diminta segera melaporkan ke panitia penyelenggara.

Ia mengimbau masyarakat mengambil kesempatan operasi gratis itu karena kegiatan tersebut tidak sering dilaksanakan, sedangkan  apabila masyarakat ingin operasi secara individu harus pergi ke rumah sakit di Bandung, Jakarta, atau kota lainnya.

"Ini kesempatan yang baik buat masyarakat Garut yang mempunyai anak menderita seperti itu untuk dilakukan operasi bibir sumbing ini, nanti bisa digunakan, karena kesempatan ini jarang, kalaupun ada kan harus ke luar kota," kata Hendi.


 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023