Antarajawabarat.com, 3/11 - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan segera menunjuk pelaksana tugas bupati Sumedang terkait meninggalnya bupati Endang Sukandar pada Sabtu (2/11).

Gubernur Heryawan akan mengirimkan radiogram kepada Wakil Bupati Sumedang Ade Irawan untuk menjalankan tugas sehari-hari sebagai bupati setempat.

Kepala Bagian Pemerintahan Umum Biro Pemerintahan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat Ade Afriandi, dalam siaran persnya, Minggu, menyebutkan sesuai PP Nomor 6 Tahun 2005 pasal 123 apabila Kepala Daerah meninggal dunia, maka Wakil Kepala Daerah diusulkan DPRD menjadi Kepala Daerah.

"Pengusulannya itu melalui sidang paripurna dan diusulkan pengesahan pengangkatannya kepada Mendagri melalui Gubernur Jabar," kata Ade.
Bupati Sumedang Endang Sukandar meninggal dunia saat melaksanakan tugasnya sebagai kepala daerah di Desa Karedok, Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

"Ya benar, Bapak menghembuskan nafas terakhirnya usai menghadiri acara Ngaruat di Desa Karedok, Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang. Bapak menghembuskan nafas terakhirnya sekitar jam 2 siang tadi," kata Indra, ajudan Bupati Sumedang ketika dihubungi melalui telepon, Sabtu (2/10).

Dirinya menduga, Bupati Sumedang meninggal dunia karena capek usai menghadiri acara adat di desa tersebut. "Mungkin bapak kecapean tadi habis acara itu," katanya.

Ia menuturkan, saat ini jenazah Bupati Sumedang telah dimandikan di disalatkan.

"Barusan beres dimandikan lalu disalatkan, sebelumnya di bawa ke rumah dinasnya dan sekarang sudah dibawa ke rumah pribadinya," kata Indra.

Lokasi desa tersebut dikabarkan jauh dari rumah sakit dan puskesmas dan sebelum menghadiri acara adat di Desa Karedok ini, Endang baru datang dari Medan serta Belitung pada Kamis malam.

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013