Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis berpeluang bergerak melemah seiring dengan adanya sentimen di tingkat global.

IHSG dibuka melemah 1,79 poin atau 0,03 persen ke posisi 6.852,72. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 0,91 poin atau 0,09 persen ke posisi 959,23.

"Kami perkirakan hari ini IHSG akan bergerak melemah seiring dengan sentimen di pasar global," sebut Tim Riset Samuel Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Kamis.

Dari mancanegara, keputusan Fitch yang menurunkan peringkat kredit Amerika Serikat (AS) dari AAA ke AA+ masih belum mampu merendahkan pasar, meskipun sudah ditanggapi dan dibantah oleh pejabat pemerintahan AS.

Hal tersebut juga dapat mendorong bank sentral AS The Fed untuk lebih akomodatif, mengingat kondisi inflasi hampir mencapai target di 2 persen dan kondisi sektor tenaga kerja di AS yang relatif solid.

Dari dalam negeri, tingkat inflasi tahunan Indonesia turun ke level terendah selama 16 bulan di level 3,08 persen pada Juli 2023 dari 3,52 persen pada Juni 2023.

Inflasi inti pada Juli 2023 juga turun ke level terendah selama 16 bulan di level 2,43 persen dari 2,58 persen pada Juni 2023 dan di bawah perkiraan pasar sebesar 2,5 persen.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: IHSG Kamis berpeluang melemah seiring sentimen global

Pewarta: Muhammad Heriyanto

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023