Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi, Jawa Barat, menangani sebanyak 73 kasus gigitan hewan penular rabies dari Januari hingga Juni 2023.
"Dari 73 pasien yang ditangani, sebanyak 40 pasien di antaranya berasal dari luar Kota Sukabumi, sedangkan sisanya atau sebanyak 33 pasien dari Kota Sukabumi," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Sukabumi Wita Darmawanti di Sukabumi, Minggu.
Menurut Wita, hasil laporan medis dari rumah sakit yang menangani pasien gigitan hewan penular rabies itu tidak ditemukan ada yang positif tertular virus rabies. Mayoritas dari pasien tersebut sudah sembuh, namun diminta rutin berobat untuk memastikan tubuhnya tak tertular virus penyebab kematian ini.
"Sebanyak 73 kasus gigitan hewan penular rabies dari Januari hingga Juni itu terbagi atas Januari terdapat 13 pasien, Februari lima pasien, Maret empat pasien, April 15 pasien, Mei tujuh pasien, dan Juni ada 29 pasien.
Ia menjelaskan tingginya angka kasus warga yang tergigit hewan penular rabies yang ditangani di Kota Sukabumi karena rumah sakit di Kota Sukabumi seperti RSUD R Syamsudin SH merupakan salah satu rumah sakit rujukan bagi daerah tetangga, seperti Kabupaten Sukabumi dan Cianjur.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dinkes Sukabumi tangani 73 kasus gigitan hewan penular rabies
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
"Dari 73 pasien yang ditangani, sebanyak 40 pasien di antaranya berasal dari luar Kota Sukabumi, sedangkan sisanya atau sebanyak 33 pasien dari Kota Sukabumi," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Sukabumi Wita Darmawanti di Sukabumi, Minggu.
Menurut Wita, hasil laporan medis dari rumah sakit yang menangani pasien gigitan hewan penular rabies itu tidak ditemukan ada yang positif tertular virus rabies. Mayoritas dari pasien tersebut sudah sembuh, namun diminta rutin berobat untuk memastikan tubuhnya tak tertular virus penyebab kematian ini.
"Sebanyak 73 kasus gigitan hewan penular rabies dari Januari hingga Juni itu terbagi atas Januari terdapat 13 pasien, Februari lima pasien, Maret empat pasien, April 15 pasien, Mei tujuh pasien, dan Juni ada 29 pasien.
Ia menjelaskan tingginya angka kasus warga yang tergigit hewan penular rabies yang ditangani di Kota Sukabumi karena rumah sakit di Kota Sukabumi seperti RSUD R Syamsudin SH merupakan salah satu rumah sakit rujukan bagi daerah tetangga, seperti Kabupaten Sukabumi dan Cianjur.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dinkes Sukabumi tangani 73 kasus gigitan hewan penular rabies
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023