Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Persatuan Pembangunan Sandiaga Uno mengatakan bahwa antara dirinya dengan bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo memiliki kecocokan (chemistry) yang baik.
"Kami punya chemistry yang baik dan dalam minggu ini saja sudah tiga kali bertemu," ujar Sandiaga Uno kepada awak media di rumah mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu.
Pernyataan tersebut disampaikan Sandiaga Uno menanggapi kemungkinan dirinya menjadi bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Ganjar Pranowo.
Meskipun merasa memiliki kecocokan yang baik, Sandiaga mengingatkan bahwa keputusan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden akan diputuskan oleh para pimpinan partai politik.
"Mudah-mudahan ini menjadi barokah silaturahmi kita untuk membawa pembangunan yang lebih baik lagi dan menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia," ujar Sandi.
Ketika disinggung mengenai pertemuan mereka yang intens, Sandiaga mengatakan bahwa terdapat pertemuan dirinya dan Ganjar yang berkaitan dengan fungsi Sandiaga sebagai menteri, serta Ganjar sebagai Gubernur Jateng.
"Ini semua qodarullah, yang mengatur yang Di Atas. Tapi, kalau yang ini (bertemu di Bogor) memang direncanakan," katanya.
Sesuai dengan jadwal KPU RI, pendaftaran bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden mulai 19 Oktober hingga 25 November 2023.
Optimistis menjadi bacapres Ganjar
Sebelumnya Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno optimistis wacana pencalonannya dirinya menjadi bacapres mendampingi bakal calon presiden yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo.
"Saya ini, urat pesimisnya sudah putus. Selama ini saya selalu optimistis dan realistis pilihan (cawapres) itu oleh partai politik adalah pilihan yang terbaik oleh NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia)," ujar Sandiaga saat berkunjung ke Kabupaten Ponorogo sejak Sabtu (15/7) hingga Minggu.
Kendati belum ada keputusan resmi, komunikasi politik sejauh ini terus dilakukan. Baik melalui masing-masing partai politik pengusung maupun secara personal, antara Sandiaga dengan Ganjar.
Sandiaga mengaku ingin menghadirkan kontestasi demokrasi yang sejuk menjelang gelaran Pemilu 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
"Kami punya chemistry yang baik dan dalam minggu ini saja sudah tiga kali bertemu," ujar Sandiaga Uno kepada awak media di rumah mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu.
Pernyataan tersebut disampaikan Sandiaga Uno menanggapi kemungkinan dirinya menjadi bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Ganjar Pranowo.
Meskipun merasa memiliki kecocokan yang baik, Sandiaga mengingatkan bahwa keputusan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden akan diputuskan oleh para pimpinan partai politik.
"Mudah-mudahan ini menjadi barokah silaturahmi kita untuk membawa pembangunan yang lebih baik lagi dan menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia," ujar Sandi.
Ketika disinggung mengenai pertemuan mereka yang intens, Sandiaga mengatakan bahwa terdapat pertemuan dirinya dan Ganjar yang berkaitan dengan fungsi Sandiaga sebagai menteri, serta Ganjar sebagai Gubernur Jateng.
"Ini semua qodarullah, yang mengatur yang Di Atas. Tapi, kalau yang ini (bertemu di Bogor) memang direncanakan," katanya.
Sesuai dengan jadwal KPU RI, pendaftaran bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden mulai 19 Oktober hingga 25 November 2023.
Optimistis menjadi bacapres Ganjar
Sebelumnya Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno optimistis wacana pencalonannya dirinya menjadi bacapres mendampingi bakal calon presiden yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo.
"Saya ini, urat pesimisnya sudah putus. Selama ini saya selalu optimistis dan realistis pilihan (cawapres) itu oleh partai politik adalah pilihan yang terbaik oleh NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia)," ujar Sandiaga saat berkunjung ke Kabupaten Ponorogo sejak Sabtu (15/7) hingga Minggu.
Kendati belum ada keputusan resmi, komunikasi politik sejauh ini terus dilakukan. Baik melalui masing-masing partai politik pengusung maupun secara personal, antara Sandiaga dengan Ganjar.
Sandiaga mengaku ingin menghadirkan kontestasi demokrasi yang sejuk menjelang gelaran Pemilu 2024.
"Harus bisa mengangkat isu-isu topik-topik yg di tengah masyarakat dibutuhkan kehadiran pemerintah ke depan. Buka peluang usaha dan lapangan kerja juga menjaga kestabilan beban biaya hidup dan bahan pokok yg dirasakan masyarakat bahwa nanti isu utama pilpres ini adalah masalah ekonomi," katanya.
Sandiaga mengaku mendapat rekomendasi dari PPP untuk memperjuangkan agar komunikasi politik ini bisa mewujudkan pasangan yang sesuai dengan harapan masyarakat.
Menurut dia, misinya saat ini adalah memperjuangkan pembangunan yang sudah berjalan untuk terus didorong sehingga tercapai optimal.
Menurut dia, misinya saat ini adalah memperjuangkan pembangunan yang sudah berjalan untuk terus didorong sehingga tercapai optimal.
Sandiaga mengklaim bahwa selalu dipertemukan dengan Ganjar Pranowo. “Qadarullah, tidak pernah ada rencana, di tanah suci bertemu setelah pelaksanaan haji bertemu dua hari lalu bertemu juga," katanya.
"Saya bilang bahwa saya sudah ditunjuk Ketua Bappilu PPP. Saya kerja buat 'panjenengan' (anda) mas Ganjar karena kita sudah terjalin kerjasama politik antara PPP dan PDI Perjuangan," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sandiaga sebut dirinya dan Ganjar miliki “chemistry” yang baik
"Saya bilang bahwa saya sudah ditunjuk Ketua Bappilu PPP. Saya kerja buat 'panjenengan' (anda) mas Ganjar karena kita sudah terjalin kerjasama politik antara PPP dan PDI Perjuangan," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sandiaga sebut dirinya dan Ganjar miliki “chemistry” yang baik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023