Antarajawabarat.com, 26/9 - Pemerintah Polandia tertarik untuk berinvestasi di Provinsi Jawa Barat, seperti investasi dalam pembangunan bandara.

"Kami optimis bisa berinvestasi di Jabar mengingat track record para investor Polandia cukup baik," kata Kepala Divisi Promosi Perdanganan dan Investasi Kedutaan Besar Polandia, Romuanld Morawski, di Kota Bandung, Kamis.

Usai bertemu dengan Kepala Badan Koordinasi Promosi dan Penanaman Modal Daerah (BKPPMD) Jawa Barat Dadang Mohamad di Gedung Sate Bandung, Romuanld Morawski mengatakan rencana investasi dalam pembangunan bandara di Jabar ini ternyata masih belum dioptimalkan.

"Mengapa demikian, karena kami masih harus mencari orang sebagai penghubung informasi dan komunikasi dalam berinvestasi. Masalah utamanya kan berada pada komunikasi. Makanya kami sedang mencari orang yang tepat untuk diajak komunikasi." kata Morawski.

Pihaknya menilai Provinsi Jawa Barat merupakan daerah potesial untuk berinvestasi karena banyak memiliki potensi yang luar biasa, walaupun untuk bandara ini pihaknya belum menyiapkan skema investasi tersebut karena masih dalam penjajakan.

"Jadi selain bandara kami juga tertarik berinveasi di bidang lain. Diantaranya agro industri, sekolah keperawatan, dan pengolahan sampah. Untuk sekolah keperawatan kami memiliki perawat yang dipekerajakan di seluruh dunia," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Koordinasi Promosi dan Penanaman Modal Daerah (BKPPMD) Jawa Barat Dadang Mohamad mengatakan kondisi Polandia termasuk dalam investasinya masih relatif kecil, sama seperti dengan Australian dan New Zeland.

Oleh sebab itu, selain mereka berinvestasi di Indonesia dan sebaliknya mereka juga butuh investor dari Indonesia.

"Rata-rata potensi yang dimiliki Polandia lebih kepada services. Misalnya dalam bandara, investasi mereka tidak bisa langsung membangun infrasrtuktur tapi services-nya, seperti interior dan bidang non-infrastruktur," ujar Dadang.***3***

Pewarta:

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013