Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Barekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan nilai ekonomi yang didapat selama libur akhir minggu panjang dalam momen Idul Adha mencapai Rp5-10 triliun.

Menurut Sandiaga, hal ini dapat terjadi lantaran libur Idul Adha berbarengan dengan liburan sekolah sehingga dimanfaatkan dengan baik oleh para keluarga untuk berwisata.

"Liburan Idul Adha barengan dengan libur sekolah. Karena bersamaan sehingga overlapping dan jumlahnya secara agregat kita sudah perkirakan di momen Idul Adha aja, secara angka Rp5-10 triliun, itu baru satu long weekend ini,” ujar Sandiaga dalam "Weekly Brief with Sandi Uno" di Jakarta, Senin.

Sandiaga menyebut berdasarkan data yang dihimpun Kemenparekraf bahwa pergerakan wisatawan nusantara selama libur panjang memperoleh Rp500ribu sampai Rp1 juta per pax. Sedangkan pergerakan menggunakan kereta api sebanyak 1,2 juta orang, penerbangan 1,25 juta orang dan jalur darat mencapai 400 ribu kendaraan.

Angka Rp5-Rp10 triliun hanya perhitungan kasar pada momen satu minggu. Menurut Sandiaga, jumlah tersebut dapat terus bertambah jika ditotal dengan libur anak sekolah yang masih berlangsung hingga dua minggu ke depan.

Destinasi wisata favorit selama libur Idul Adha antara lain Yogyakarta, Solo, Malang, Batu, Bali, Lombok, Bandung, Puncak, Bogor dan wilayah Jabodetabek. 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sandiaga: Nilai ekonomi libur Idul Adha diprediksi capai Rp5 triliun

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023