Kepolisian Resor (Polres) Indramayu, Jawa Barat, menggelar bazar murah ayam potong untuk warga sekitar, dalam rangka membantu masyarakat mendapatkan daging ayam yang saat ini sedang mengalami kenaikan.
"Kami menyediakan sebanyak 2 ton ayam potong, untuk bazar murah ayam potong," kata Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar di Indramayu, Rabu.
Fahri mengatakan digelarnya bazar murah ayam potong dilakukan untuk membantu masyarakat sekitar, mengingat saat ini harga di pasaran sudah mencapai Rp40 ribu per kilogram.
Ia menjelaskan pihaknya menyediakan sebanyak 2 ton ayam potong beku, yang dijual per potong atau per kilogram Rp35 ribu, dan per orang bisa mendapatkan sebanyak 5 kilogram.
Menurutnya pembatasan pembelian ayam potong itu dilakukan agar tidak adanya warga yang membeli dengan jumlah banyak, karena dikhawatirkan akan diperjualbelikan kembali.
"Kami batasi pembelian hanya 5 kilogram per orang, untuk antisipasi, agar tidak diborong," tuturnya.
Fahri menambahkan Satgas Pangan Polres Indramayu saat ini sedang menelusuri adanya kenaikan harga ayam potong, dikhawatirkan ada oknum yang memanfaatkannya, akan tetapi hingga saat ini belum ditemukan.
"Kami masih menelusuri terhadap kenaikan harga ayam potong dengan menerjunkan Satgas Pangan. Apakah ini karena memang disengaja atau ini hanya karena siklus saja," ujarnya.
Sementara itu, warga yang membeli ayam potong pada bazar murah Polres Indramayu Fathia mengatakan sangat terbantu dengan adanya bazar ini, karena bisa mengurangi pengeluaran.
"Kalau di pasar harganya sudah Rp40 ribu, jadi mending beli di sini ada selisih Rp5 ribu," katanya.
Ia mengaku terbantu dengan bazar murah ayam potong, dan harapannya harga ayam kembali normal, agar bisa memberikan gizi ke pada anaknya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
"Kami menyediakan sebanyak 2 ton ayam potong, untuk bazar murah ayam potong," kata Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar di Indramayu, Rabu.
Fahri mengatakan digelarnya bazar murah ayam potong dilakukan untuk membantu masyarakat sekitar, mengingat saat ini harga di pasaran sudah mencapai Rp40 ribu per kilogram.
Ia menjelaskan pihaknya menyediakan sebanyak 2 ton ayam potong beku, yang dijual per potong atau per kilogram Rp35 ribu, dan per orang bisa mendapatkan sebanyak 5 kilogram.
Menurutnya pembatasan pembelian ayam potong itu dilakukan agar tidak adanya warga yang membeli dengan jumlah banyak, karena dikhawatirkan akan diperjualbelikan kembali.
"Kami batasi pembelian hanya 5 kilogram per orang, untuk antisipasi, agar tidak diborong," tuturnya.
Fahri menambahkan Satgas Pangan Polres Indramayu saat ini sedang menelusuri adanya kenaikan harga ayam potong, dikhawatirkan ada oknum yang memanfaatkannya, akan tetapi hingga saat ini belum ditemukan.
"Kami masih menelusuri terhadap kenaikan harga ayam potong dengan menerjunkan Satgas Pangan. Apakah ini karena memang disengaja atau ini hanya karena siklus saja," ujarnya.
Sementara itu, warga yang membeli ayam potong pada bazar murah Polres Indramayu Fathia mengatakan sangat terbantu dengan adanya bazar ini, karena bisa mengurangi pengeluaran.
"Kalau di pasar harganya sudah Rp40 ribu, jadi mending beli di sini ada selisih Rp5 ribu," katanya.
Ia mengaku terbantu dengan bazar murah ayam potong, dan harapannya harga ayam kembali normal, agar bisa memberikan gizi ke pada anaknya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023