Antarajawabarat.com, 31/8 - Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera membangun gedung seni budaya pantai utara (pantura) Kabupaten Cirebon dan Indramayu untuk melestarikan kesenian lokal yang terancam punah itu.
Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Siddiq di Cirebon, Sabtu, mengatakan perhatian Pemerintah Daerah terhadap pembinaan dan pengembangan seni budaya masih rendah, karena itu rencana Jawa Barat membangun gedung kesenian di Cirebon dan Indramayu diharapkan dapat melestarikan kesenian tradisional tersebut.
"Kesenian tradisional Cirebon dan Indramayu dikenal hingga Belanda, tapi selama ini kelompok seni di daerah masih belum tersentuh, padahal setiap festival kesenian di Eropa selalu diminta mengirimkan perwakilan," katanya.
Menurut dia, kesenian daerah Pantura Cirebon dan Indramayu butuh perhatian karena semakin ditinggalkan oleh masyarakat setempat, setelah terdesak beberapa seni modern yakni organ tunggal, padahal seni lokal memiliki nilai jual tinggi.
Peran seni budaya lokal Cirebon dan Indramayu dapat menjadi alat untuk mempererat komunikasi masyarakat Pantura, kondisi yang ada kelompok kesenian tradisional di pedesaan kini semakin tergeser.
Sebelumnya sudah ada kesepakatan dengan kelompok seni dan Wakil Gubernur Jawa Barat, kata dia, untuk meningkatkan dan mendongkrak kembali seni budaya lokal Pantura Cirebon-Indramayu.
Sementara itu, pemerhati kesenian lokal Hadianto menuturkan beberapa kesenian daerah semakin ditinggalkan oleh masyarakat Pantura Cirebon dan Indramayu, akibat lemahnya perhatian Pemerintah Daerah terhadap kelompok seni. ***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Siddiq di Cirebon, Sabtu, mengatakan perhatian Pemerintah Daerah terhadap pembinaan dan pengembangan seni budaya masih rendah, karena itu rencana Jawa Barat membangun gedung kesenian di Cirebon dan Indramayu diharapkan dapat melestarikan kesenian tradisional tersebut.
"Kesenian tradisional Cirebon dan Indramayu dikenal hingga Belanda, tapi selama ini kelompok seni di daerah masih belum tersentuh, padahal setiap festival kesenian di Eropa selalu diminta mengirimkan perwakilan," katanya.
Menurut dia, kesenian daerah Pantura Cirebon dan Indramayu butuh perhatian karena semakin ditinggalkan oleh masyarakat setempat, setelah terdesak beberapa seni modern yakni organ tunggal, padahal seni lokal memiliki nilai jual tinggi.
Peran seni budaya lokal Cirebon dan Indramayu dapat menjadi alat untuk mempererat komunikasi masyarakat Pantura, kondisi yang ada kelompok kesenian tradisional di pedesaan kini semakin tergeser.
Sebelumnya sudah ada kesepakatan dengan kelompok seni dan Wakil Gubernur Jawa Barat, kata dia, untuk meningkatkan dan mendongkrak kembali seni budaya lokal Pantura Cirebon-Indramayu.
Sementara itu, pemerhati kesenian lokal Hadianto menuturkan beberapa kesenian daerah semakin ditinggalkan oleh masyarakat Pantura Cirebon dan Indramayu, akibat lemahnya perhatian Pemerintah Daerah terhadap kelompok seni. ***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013