Kedatangan tim nasional Indonesia U-22 disambut oleh kehadiran ribuan suporter yang memadati terminal tiga Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (18/5).

Para suporter telah menantikan kedatangan timnas Indonesia di terminal tiga Bandara Soekarno-Hatta mulai dari pukul enam malam lalu tampak semakin ramai hingga kedatangan timnas Indonesia.


Rombongan timnas Indonesia yang meraih medali emas setelah penantian panjang selama 32 tahun tiba sekitar pukul delapan malam dan diberikan pengalungan bunga oleh Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Zainudin Amali beserta jajaran Exco PSSI dan Komite Eksekutif NOC Indonesia Indra Gamulya.

"Alhamdulilah tim nasional Indonesia telah meraih emas setelah 32 tahun. Untuk itu atas nama PSSI saya sampaikan salam dari Ketua Umum PSSI pak Erick Thohir beserta seluruh jajarannya mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia," kata Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Zainudin saat memberikan sambutan.

Selain itu Zainudin Amali juga mengapresiasi atas kerja keras, dedikasi, pengabdian dan prestasi yang telah dibukukan oleh tim garuda muda di SEA Games Kamboja.

"Kepada seluruh pemain, Rizki Ridho dan teman-temannya terima kasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi, pengabdian dan prestasi yang ditunjukkan untuk membanggakan Indonesia. Insyaallah sepak bola Indonesia akan maju ke depan," kata Zainudin Amali.

Timnas Indonesia sabet medali emas dengan rekor tak terkalahkan sepanjang kompetisi dengan memperoleh enam kemenangan dari enam pertandingan.

PSSI pada Jumat pagi ini akan melakukan acara arak-arakan Timnas Indonesia U-22 yang start di stadion Gelora Bung Karno menuju Bundaran HI.
 
Menaikkan Kepercayaan Klub

Penyerang tim nasional Indonesia periode tahun 2000-an Saktiawan Sinaga berharap prestasi medali emas sepak bola putra SEA Games 2023 mampu menaikkan kepercayaan klub-klub profesional Tanah Air untuk memainkan pemain muda di Liga 1-Liga 2.

"Mental pemain muda harus terasah di kompetisi domestik. Tanpa adanya jam terbang, omong kosong mereka bisa berprestasi di timnas," ujar Saktiawan kepada ANTARA di Medan, Kamis.

Menurut dia, medali emas SEA Games 2023 merupakan hasil dari kebijakan klub-klub di Liga 1 untuk memberikan kesempatan merumput kepada sosok-sosok belia.

Saktiawan pun mengapresiasi tim-tim seperti Barito Putera, Persija dan Persebaya yang menelurkan pemain-pemain muda berbakat seperti Ilham Rio Fahmi, Muhammad Ferarri, Rizky Ridho, Amiruddin Bagas Kaffa dan Ernando Ari.

Mereka termasuk beberapa nama yang menjadi pilar timnas U-22 yang sukses merengkuh medali emas SEA Games 2023, prestasi pertama sejak 32 tahun lalu.

"Medali emas ini hasil pembinaan pemain muda kita di kompetisi," kata Saktiawan.

Pria yang semasa aktif memperkuat timnas Indonesia di Piala AFF 2004 dan 2007 itu pun mengusulkan agar Elite Pro Academy digelar secara teratur.

Kompetisi usia muda itu dinilainya berguna untuk membentuk kemampuan mental, fisik dan taktik pemain.
"Di Vietnam dan Thailand, turnamen kompetisi usia muda berjalan sangat baik. Jadi, akademi pro elite memang harus diteruskan," tutur Saktiawan.

Timnas U-22 Indonesia menjadi juara cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2023 setelah menundukkan Thailand dengan skor 5-2 pada laga yang digelar di Stadion Olympic, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (16/5).

Itu adalah gelar ketiga timnas sepak bola Indonesia di SEA Games setelah meraihnya pada tahun 1987 dan 1991.





Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kedatangan timnas Indonesia disambut oleh ribuan suporter

Pewarta: Fajar Satriyo

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023