Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Indonesia pada Maret 2023 mencapai 809,96 ribu kunjungan atau meningkat 15,39 persen dibanding bulan sebelumnya.

Kepala BPS Margo Yuwono menyebut dibandingkan dengan bulan yang sama pada 2022, angka ini meningkat 470,37 persen. Hal ini menunjukkan bahwa kebangkitan sektor pariwisata di Indonesia masih terus berlanjut.

"Jumlah kunjungan wisman terus mengalami peningkatan sejak tahun lalu, tapi kalau dibandingkan sebelum pandemi, kondisi 2023 ini belum kembali lagi ke level sebelum pandemi," ujar Margo dalam jumpa pers Rilis Berita Statistik di Jakarta, Selasa.

Margo mengatakan, kebangkitan sektor pariwisata juga ditandai dengan peningkatan jumlah kunjungan wisman secara kumulatif dari Januari hingga Maret 2023 yang mencapai 2,25 juta kunjungan atau naik 508,87 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2022.

Berdasarkan jenis pintu masuk, jumlah kunjungan wisman pada Maret 2023 yang melalui pintu masuk utama sebanyak 704,41 ribu kunjungan dan pintu masuk perbatasan sebanyak 105,55 ribu kunjungan. Jumlah kunjungan yang melalui pintu masuk utama didominasi oleh wisman dengan moda angkutan udara yang berkontribusi sebesar 78,85 persen.

Sementara itu, wisman dengan moda angkutan laut dan darat masing-masing hanya sebesar 19,32 persen dan 1,83 persen.

Kunjungan wisman melalui pintu masuk utama dengan moda angkutan udara pada Maret 2023 mencapai 555,43 ribu kunjungan, naik 1.321,92 persen dibandingkan dengan Maret 2022 (year on year) dan 13,80 persen dibandingkan dengan Februari 2023 (month to month).

Meningkatnya jumlah kunjungan wisman pada Maret 2023 bila dibandingkan bulan yang sama tahun lalu (y-on-y) juga terlihat di seluruh kelompok kebangsaan. Wisman yang berasal dari Oseania mengalami peningkatan tertinggi sebesar 2.063,58 persen, diikuti oleh wisman yang berasal dari Amerika sebesar 1.260,51 persen. 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPS catat jumlah wisman capai 809,96 ribu kunjungan pada Maret 2023

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023