Antarajawabarat.com, 8/7 - Tim catur Jabar menjadi juara umum pada Kejurnas Catur 2013, yang digelar di Wisma Haji Pondok Gede Jakarta, Sabtu (29/6)-Minggu (7/7).
Dalam kejurnas tersebut, dari 28 emas yang diperebutkan, Jawa Barat merebut delapan emas, enam perak dan delapan perunggu.
Sedangkan DKI Jakarta yang selama ini menjadi rival Jawa Barat, harus puas di urutan kedua dengan meraih lima emas, disusul Kaltim empat emas, Riau empat emas dan Jatim tiga emas.
Pecatur Jabar yang meraih emas, ialah Ivan Max Milian yang tampil di KU-13 catur cepat, Galih (KU-11 catur kilat), Yulisa Pasaribu (KU-17 catur kilat), Intisar (KU-19 catur standar), Gerald (KU-13 catur standar), Arif Abdul H (KU-15 catur standar) dan Diajeng Theressa yang tampil di KU-9 meraih 2 emas untuk catur standar dan kilat.
Manajer Tim Catur Jabar, Drs Cecep Zakaria, Minggu (7/7) menuturkan, dirinya bersyukur para pecatur Jabar bisa memenuhi ambisinya untuk meraih juara umum.
Apalagi kejurnas kali ini sangat berat, karena semua nomor dipertandingkan.
"Kejurnas kali ini sangat berat karena semua nomer dipertandingkan dan diperhitungkan dalam perolehan medali, kecuali nomer catur standar putera. Tidak itu saja, beratnya kejurnas ini karena dengan waktu satu minggu atlet-atlet harus bertanding dengan nomor yg banyak," katanya.
Namun dengan motivasi dan stamina yang baik, Jabar bisa meraih apa yang di targetkan.
Sekum ekum Persatuan catur Seluruh Indonesia (Percasi) Jabar, Dicky Irvan Firmansyah menuturkan, kejurnas catur tahun ini merupakan kejurnas terbanyak, baik dari sisi medali, dan nomor yang dipertandingkan sepanjang kejurnas catur.
Peserta yang ikut menjadi peserta terbanyak dengan jumlah total peserta 1.200 orang atlet dari 33 provinsi di Indonesia.
Dengan meraih juara umum, lanjut Dicky, dirinya atas nama Percasi Jabar mengucapkan terima kasih kepada para pecatur Jabar, tim manajer dan official serta pendamping atlet yg telah berjuang di kejurnas tersebut.
Hasil pada kejurnas ini tidak luput dari peran KONI Jabar dan semua pihak yang telah membantu baik dari segi moril maupun materil.
"Trofi juara umum catur ke tatar Parahyangan, kita bisa menunjukan kalau Jabar merupakan kiblat catur nasional," katanya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
Dalam kejurnas tersebut, dari 28 emas yang diperebutkan, Jawa Barat merebut delapan emas, enam perak dan delapan perunggu.
Sedangkan DKI Jakarta yang selama ini menjadi rival Jawa Barat, harus puas di urutan kedua dengan meraih lima emas, disusul Kaltim empat emas, Riau empat emas dan Jatim tiga emas.
Pecatur Jabar yang meraih emas, ialah Ivan Max Milian yang tampil di KU-13 catur cepat, Galih (KU-11 catur kilat), Yulisa Pasaribu (KU-17 catur kilat), Intisar (KU-19 catur standar), Gerald (KU-13 catur standar), Arif Abdul H (KU-15 catur standar) dan Diajeng Theressa yang tampil di KU-9 meraih 2 emas untuk catur standar dan kilat.
Manajer Tim Catur Jabar, Drs Cecep Zakaria, Minggu (7/7) menuturkan, dirinya bersyukur para pecatur Jabar bisa memenuhi ambisinya untuk meraih juara umum.
Apalagi kejurnas kali ini sangat berat, karena semua nomor dipertandingkan.
"Kejurnas kali ini sangat berat karena semua nomer dipertandingkan dan diperhitungkan dalam perolehan medali, kecuali nomer catur standar putera. Tidak itu saja, beratnya kejurnas ini karena dengan waktu satu minggu atlet-atlet harus bertanding dengan nomor yg banyak," katanya.
Namun dengan motivasi dan stamina yang baik, Jabar bisa meraih apa yang di targetkan.
Sekum ekum Persatuan catur Seluruh Indonesia (Percasi) Jabar, Dicky Irvan Firmansyah menuturkan, kejurnas catur tahun ini merupakan kejurnas terbanyak, baik dari sisi medali, dan nomor yang dipertandingkan sepanjang kejurnas catur.
Peserta yang ikut menjadi peserta terbanyak dengan jumlah total peserta 1.200 orang atlet dari 33 provinsi di Indonesia.
Dengan meraih juara umum, lanjut Dicky, dirinya atas nama Percasi Jabar mengucapkan terima kasih kepada para pecatur Jabar, tim manajer dan official serta pendamping atlet yg telah berjuang di kejurnas tersebut.
Hasil pada kejurnas ini tidak luput dari peran KONI Jabar dan semua pihak yang telah membantu baik dari segi moril maupun materil.
"Trofi juara umum catur ke tatar Parahyangan, kita bisa menunjukan kalau Jabar merupakan kiblat catur nasional," katanya menambahkan.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013