Antarajawabarat.com, 23/4 - Saatnya bagi raksasa sepak bola Jerman, Bayern Muenchen unjuk gigi meladeni raja sepak bola Spanyol, Barcelona dalam leg pertama semifinal Liga Champions yang digelar di Fussball Arena pada Rabu dini hari WIB.

Bara The Bavarian meledak-ledak siap membumihanguskan setiap lawan untuk meraih predikat sebagai salah satu tim sepak bola terbaik di Eropa, sementara Barcelona mematerikan diri di benak seantero pecinta bola sebagai kekuatan digdaya bermodal tiki-taka.

Kedua tim sama-sama superior menjebol gawang lawan. Die Bayern telah menjalakan 19 gol dalam lima laga terakhir mereka di berbagai kompetisi.

Sementara itu, Barca telah mencetak 12 gol di berbagai laga minus Lionel Messi dalam beberapa waktu belakangan. Dua tim ini sama-sama mengandalkan lini tengah.

Tim tuan rumah mengandalkan pemain bertalenta Bastian Schweinsteiger. Gelandang dengan nomor punggung 31 ini telah mengemas dua gol, dengan tiga assist serta mampu mendistribusikan operan tepat sasaran mencapai 88,1 persen di Liga Champions musim ini.

Schweinsteiger yang berjuluk "destroyer" membuka duel dengan trio Blaugrana, yakni Xavi Hernandez, Andres Iniesta dan Sergio Busquets plus Cesc Fabregas.

Dengan peran Javi Martinez dan Schweinsteiger dalam formasi 4-2-3-1 yang diterapkan Bayern, maka Barca bermanuver dengan formasi 4-1-2-3.

Sementara manajer Tito Vilanova besar kemungkinan akan memainkan gelandang tipikal ortodoks dalam diri Busquets, dengan didukung gelandang bertahan, yakni Xavi dan Iniesta.

Duel di lapangan tengah dari dua tim bakal berlangsung sengit, antara Schweinsteiger dan Xavi. Kedua pemain ini punya peran relatif jempolan. Xavi, akan beroperasi di depan mendukung Messi dan gerakan ekplosif dari Pedro, sebagaimana dikutip dari situs UEFA.

Bayern salah satunya punya keunggulan dalam duel-duel udara. Pasukan Jupp Heynckes juga berulangkali ciamik mengambil tendangan bebas, dengan mengandalkan sosok seperti Schweinsteiger, Gomez, Daniel Van Buyten dan Dante. Mereka terampil memanfaatkan bola-bola mati,sementara pasukan Catalan kurang mampu memenangkan duel udara.

Boleh jadi, Barcelona tengah menikmati status sebagai "underdog" ketika melawan Muenchen. Dan dukungan para suporter Blaugrana tetap dinanti sebagai kekuatan ekstra bagi Messi dkk.

antaranews.com

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013