Wali Kota Depok, Mohammad Idris berharap pelaksanaan ajang pemilihan Abang Mpok Depok bisa menjadi duta untuk membantu mempromosikan pariwisata di Kota Depok Jawa Barat.

"Memajukan pariwisata bisa dengan berbagai macam, maka kita perlukan media promosi, untuk itulah kita akan memilih duta-duta promosi pariwisata yang ada di Kota Depok," ujar Mohammad Idris, di Depok, Minggu.

Idris mengatakan potensi pariwisata dan budaya di Kota Depok luar biasa, seperti mempunyai 20 jenis batik khas Kota Depok yang sudah mengantongi sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).

"Dan ini perlu promosi, nah adik-adik inilah yang pada hari ini kita pilih melalui Abang Mpok Depok, satu pasang wakil 1, satu pasang wakil 2, duta kreatif, duta persahabatan dan duta favorit," jelasnya.

"Jadi ada enam pasang yang kita pilih dari 15 pasang Abang Mpok Depok, akan kita lihat kebolehannya pada malam ini," sambungnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporyata) Kota Depok, Dadan Rustandi mengatakan untuk grand final awalnya diikuti 90 peserta di tahap pertama. Kemudian di tahap kedua menjadi 70 peserta, hingga merucut jadi 30 peserta.

"Grand final ini bertujuan menjadikan duta pariwisata yang diharapkan bisa mempromosikan wisata di Depok serta bisa meningkatkan kebudayaan yang ada," katanya.

Malam Grand Final Abang Mpok tersebut menobatkan Achmad Yusuf Annafri asal Kecamatan Cimanggis, dan Shabrina Alfath Ramadhania dari Kecamatan Beji sebagai Abang dan Mpok Depok 2022.


Pewarta: Feru Lantara

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022