ANTARAJAWABARAT.com,23/10 - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Andreas Hugo Pereira, memprediksi efek pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaya Purnama (Jokowi-Ahok) di Pilkada DKI Jakarta akan terbawa ke Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur Jawa Barat 2013-2018.

"Mungkin karena kemenangan Jokowi-Ahok maka 'gelombang atau efek Jokowi-Ahok' ini saya kira akan terbawa ke Jabar," kata Andreas Hugo Pereira, di Kota Bandung, Selasa.

Ia mengatakan, baik di Pilkada DKI Jakarta kemarin atau pun di Pilgub Jabar 2013, PDI Perjuangan pada dasarnya berkoalisi dengan rakyat.

"Koalisi PDI Perjuangan itu dengan rakyat, hal ini terbukti di Pilkada Jakarta. Jadi Koalisi dengan masyarakat sipil itu sudah terbukti, meskipun calonnya dari partai politik," kata Andreas.

Menurut dia, wacana untuk mengawinkan Rieke Dyah Pitaloka-Teten Masduki di Pilgub Jabar juga merupakan efek kemenangan pasangan Jokowi-Ahok di Pilkada DKI Jakarta.

"PDIP melihat Rieke-Teten efek Jokowi-Ahok yang datang ke Jabar. Saya melihat seperti itu. Meskipun Jabar wilayah dan ruang lingkupnya lebih luas," kata dia.

Meskipun nama Rieke Dyah Pitaloka dan Teten Masduki sudah diserahkan ke Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, lanjut Andreas, hingga saat ini pihaknya belum bisa memutuskan komposisi untuk di Pilgub Jabar.

"Untuk komposisi kita juga akan serahkan ke Bu Mega, yang penting untuk saat ini adalah kekuatan si figur itu sendiri," kata dia.***1***

Ajat S

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012