Para pemudik yang menggunakan sepeda motor memadati jalur mudik di sepanjang jalan arteri Kabupaten Karawang, Jabar, hingga ke jalur Pantura wilayah Kabupaten Subang pada Kamis (28/4) malam hingga Jumat dini hari.

"Semalam sampai pagi sangat banyak pemudik yang melintasi jalan arteri Karawang ke arah Pantura," kata Yusuf, salah seorang relawan yang membuka Posko Mudik Swadaya di wilayah Dawuan Karawang, Jumat.

Iring-iringan pemudik bermotor yang melintasi jalan arteri seakan-akan tak berhenti, 'berjibaku' di jalan dengan pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi dan bus yang juga melintasi jalan arteri.

Yusuf menyampaikan, pemudik sangat membludak jika dibandingkan beberapa hari sebelumnya. Kondisi itu mengakibatkan arus lalu lintas padat.

Seorang pemudik bermotor dari Jakarta Utara dengan tujuan Brebes, Nano, mengaku memilih berangkat mudik malam hari agar dalam perjalanan tidak terlalu panas.

Ia memilih untuk mudik menggunakan sepeda motor karena lebih efisien dan terjangkau.

"Sengaja pakai motor, ongkosnya lebih murah," katanya.
Sementara itu, sesuai pantauan Antara, para pemudik sudah memadati jalan arteri Karawang sejak di titik perbatasan Bekasi-Karawang.

Para pemudik bermotor nampak 'menyemut' dari jalan arteri hingga ke jalur Pantura.

Selain pemudik bermotor, jalan arteri juga dipadati pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi. Bahkan, ada pula bus yang melintasi jalan arteri untuk menghindari kemacetan di jalan tol.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022