Dinas Kesehatan Cianjur, Jawa Barat menggencarkan vaksinasi penguat yang digelar pada malam hari setelah berbuka puasa dengan target 30 persen dari 1,9 juta penerima.

Kadinkes Cianjur Irvan Nur Fauzy di Cianjur, Kamis, mengatakan vaksinasi dosis ketiga digelar di halaman masjid Jami di masing-masing kecamatan setiap hari melibatkan tenaga kesehatan dari Puskesmas.

Baca juga: Cianjur gelar vaksinasi booster serentak malam hari

"Untuk vaksinasi umum kita sudah lebih dari 90 persen, sedangkan untuk penguat masih rendah di angka 7 persen dari target 547 ribu penerima sesuai instruksi pusat. Berbagai cara kita lakukan termasuk kordinasi dengan Forkopimda," katanya.

Pusat layanan kesehatan yang ada, katanya, tetap memberikan pelayanan vaksinasi untuk warga dan tetap beroperasi saat libur guna mencapai target vaksinasi umum dosis pertama dan kedua dapat tuntas sebelum Lebaran serta dosis ketiga dapat tercapai maksimal.

"Selama bulan puasa kita masih melayani vaksinasi, selain upaya memaksimalkan target capaian, hal ini dilakukan dalam upaya percepatan vaksinasi menjelang arus mudik Lebaran," katanya.
Meski pencapaian vaksinasi sudah cukup tinggi, pihaknya tetap mengimbau warga untuk menjaga prokes ketat saat beraktivitas di luar rumah, karena pandemi masih terjadi. Menetapkan adaptasi kebiasaan baru dalam setiap kegiatan agar terhindar dari virus berbahaya.

"Cianjur sudah masuk dalam level 1, namun jangan sampai membuat warga menjadi lengah karena pandemi masih terjadi. Segera datangi pusat layanan kesehatan bagi yang belum mendapatkan vaksinasi tambahan atau booster," katanya.

Baca juga: Pemkab Cianjur tetap layani vaksinasi COVID-19 selama Ramadhan

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022