Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berupaya menghilangkan kesenjangan transformasi digital antara masyarakat di wilayah perkotaan dan di perdesaan.

“Saat ini pembangunan Kabupaten Bogor diarahkan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi digital,” ungkap Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan di Cibinong, Bogor, Kamis.

Baca juga: Alasan Pemkab Bogor dorong pengelolaan arsip secara terpadu

Menurutnya, kesenjangan transformasi digital di Kabupaten Bogor perlahan dikikis dengan cara memenuhi ketersediaan teknologi informasi dan komunikasi.

Iwan menyebutkan bahwa upaya itu dilakukan untuk menjadikan Kabupaten Bogor cakap digital, meski secara geografis wilayahnya terdiri dari pegunungan, yang cenderung sulit mendapatkan jaringan internet.

Salah satu langkah yang telah dilakukan yakni pemasangan internet menggunakan fiber optic di seluruh kecamatan serta program wifi gratis di 240 titik ruang publik terutama di wilayah blank spot.
“Kini terdapat 264 titik wifi gratis tersebar di berbagai kecamatan. Kabupaten Bogor memiliki 1.615 menara telekomunikasi dengan coverage arena telekomunikasi mencapai 91,26 persen,” kata Iwan.

Iwan juga menyebut dari 416 desa di Kabupaten Bogor, 326 di antaranya telah memiliki website desa sebagai sarana sosialisasi informasi desa dan 186 desa memiliki Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).

“Saya mengajak masyarakat Kabupaten Bogor agar memanfaatkan internet dan teknologi digital untuk hal-hal yang positif dan kreatif, menambah daya saing, meningkatkan perekonomian, dan membangun Kabupaten Bogor,” ujarnya.

Baca juga: Ketua DPRD Bogor ingin pertanian jadi prioritas Pemkab

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022