Presiden Joko Widodo mengawali kunjungan kerja di Sulawesi Tengah dengan meninjau vaksinasi COVID-19 di Lapangan Kantor Administrasi Bandar Udara Mutiara SIS Al Jufrie, Kota Palu.
"Ini yang sudah divaksin atau yang sedang menunggu divaksin?" tanya Presiden di Palu, Jumat.
Baca juga: Presiden Jokowi buka vaksinasi penguat 1.000 pekerja industri Cikarang
Presiden Jokowi tiba di lokasi vaksinasi dosis 1, dosis 2, dan "booster" pada pukul 07.45 WITA. Kepala Negara pun sempat berbincang-bincang dengan peserta vaksinasi, yang terdiri dari anak-anak, masyarakat umum, dan lansia.
"Ada yang sudah divaksin, ada yang sedang menunggu antrian, Pak Presiden," jawab seorang Ibu peserta vaksinasi.
Target jumlah peserta vaksinasi yang juga dilaksanakan secara serentak di 10 lokasi lainnya adalah sekitar 685 peserta.
"Terima kasih ya. Tetap disiplin protokol kesehatan, meski sudah divaksinasi," kata Presiden.
Setelah menyaksikan langsung pelaksanaan vaksinasi, Presiden Jokowi menyapa masyarakat Kota Palu yang tengah melaksanakan vaksinasi di beberapa lokasi lainnya melalui konferensi video.
Baca juga: Presiden Jokowi : 301 juta dosis vaksin COVID-19 sudah disuntikkan
Lokasi-lokasi tersebut adalah Puskesmas Pantoloan, Puskesmas Mabelopura, Puskesmas Kamonji, Puskesmas Singgani, Puskesmas Sangurara, Puskesmas Birobuli, Puskesmas Mamboro, Puskesmas Bulili, Puskesmas Talise, dan Puskesmas Lere.
Dalam dialognya, Presiden menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Provinsi Sulawesi Tengah atas antusiasmenya dalam memperoleh vaksinasi.
"Ini patut kita syukuri alhamdulillah bahwa semangat masyarakat untuk mendapatkan vaksin sangat baik dibandingkan provinsi yang lain, dibandingkan kota yang lain," ucap Presiden.
Presiden meminta agar pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tersebut terus dilanjutkan, sehingga masyarakat dapat terlindungi dari penyebaran COVID-19, utamanya varian Omicron.
"Bagus, bagus dilanjutkan saja agar makin banyak yang divaksin, makin banyak makin baik, baik vaksin yang pertama, kedua, maupun yang ketiga," tambah Presiden.
Dalam peninjauan vaksinasi ini, Presiden didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfred Denny Tuejeh, Kapolda Sulawesi Tengah Irjen. Pol. Rudy Sufahriadi, dan Wali Kota Palu Hadianto Rasyid.
Baca juga: Presiden Jokowi tegaskan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga gratis
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
"Ini yang sudah divaksin atau yang sedang menunggu divaksin?" tanya Presiden di Palu, Jumat.
Baca juga: Presiden Jokowi buka vaksinasi penguat 1.000 pekerja industri Cikarang
Presiden Jokowi tiba di lokasi vaksinasi dosis 1, dosis 2, dan "booster" pada pukul 07.45 WITA. Kepala Negara pun sempat berbincang-bincang dengan peserta vaksinasi, yang terdiri dari anak-anak, masyarakat umum, dan lansia.
"Ada yang sudah divaksin, ada yang sedang menunggu antrian, Pak Presiden," jawab seorang Ibu peserta vaksinasi.
Target jumlah peserta vaksinasi yang juga dilaksanakan secara serentak di 10 lokasi lainnya adalah sekitar 685 peserta.
"Terima kasih ya. Tetap disiplin protokol kesehatan, meski sudah divaksinasi," kata Presiden.
Setelah menyaksikan langsung pelaksanaan vaksinasi, Presiden Jokowi menyapa masyarakat Kota Palu yang tengah melaksanakan vaksinasi di beberapa lokasi lainnya melalui konferensi video.
Baca juga: Presiden Jokowi : 301 juta dosis vaksin COVID-19 sudah disuntikkan
Lokasi-lokasi tersebut adalah Puskesmas Pantoloan, Puskesmas Mabelopura, Puskesmas Kamonji, Puskesmas Singgani, Puskesmas Sangurara, Puskesmas Birobuli, Puskesmas Mamboro, Puskesmas Bulili, Puskesmas Talise, dan Puskesmas Lere.
Dalam dialognya, Presiden menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Provinsi Sulawesi Tengah atas antusiasmenya dalam memperoleh vaksinasi.
"Ini patut kita syukuri alhamdulillah bahwa semangat masyarakat untuk mendapatkan vaksin sangat baik dibandingkan provinsi yang lain, dibandingkan kota yang lain," ucap Presiden.
Presiden meminta agar pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tersebut terus dilanjutkan, sehingga masyarakat dapat terlindungi dari penyebaran COVID-19, utamanya varian Omicron.
"Bagus, bagus dilanjutkan saja agar makin banyak yang divaksin, makin banyak makin baik, baik vaksin yang pertama, kedua, maupun yang ketiga," tambah Presiden.
Dalam peninjauan vaksinasi ini, Presiden didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfred Denny Tuejeh, Kapolda Sulawesi Tengah Irjen. Pol. Rudy Sufahriadi, dan Wali Kota Palu Hadianto Rasyid.
Baca juga: Presiden Jokowi tegaskan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga gratis
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022